"Restoran Pengantin siput"

1.1K 158 19
                                    

Happy Reading!
















+++

Hujan masih cukup deras ngeguyur kota Seoul, Namjoon dan Seokjin jalan bareng lewat koridor kampus menuju arah gerbang utama, mobil diparkir disana.

Beda dengan Namjoon yang pakai baju kaos warna hitam, mantel jaket tebal warna abu sama masker yang nutupin wajahnya. Seokjin cuma pake baju kaos tipis lengan pendek sama jeans. Buat dia kedinginan.

"keknya semua orang yang gue temuin hari ini tuh egois semua"

"hm?" Namjoon menoleh ketika mendengar orang disampingnya bergumam tak jelas.

"enggak, lupain aja"

Namja manis itu lalu mengosok-gosokan kedua tangannya bersamaan, berharap rasa dingin ditubuhnya bisa berkurang.

Sampe pas diujung koridor, langkah keduanya terhenti, Seokjin lirik kearah Namjoon disamping "gue kira lo bakal pake baju resmi sekelas presiden"

"kalo gue pake itu, lo pikir kampus bakal bisa sesunyi ini?"

"ehe, engga sih"

Namjoon menatap keatas lihat hujan yang sepertinya sangat awet. "kalo nunggu reda bakal kelamaan" dumalnya ke diri sendiri, setelah itu ia lepas jaketnya, dan tarik tubuh Seokjin untuk merapat "sini deketan,"

buat Seokjin sedikit tersentak kaget, "eh-"

"hayo" tangan kiri Namjoon disimpan di bahu kiri Seokjin, sigap rapatkan tubuh. Dan posisi sedekat ini berhasil bikin jantung Seokjin ribut setengah mati. garis rangan Namjoon, telinga lelaki itu yang memerah, serta wangi khas cowok maskulin dapat tercium tajam sama Seokjin.

mata kelam itu tatap telak matanya dibalik jaket.

"masuk, lihatin gue mulu"

"apa-apaan enggak!"

"yaudah, masuk mobil cepet" pun tangan Namjoon buka pintu kemudi mobil.

Seokjin menengok ke Namjoon dengan bingung, "gue yang nyetir?"

Pertanyaan itu dibalas dengan anggukan, setelahnya Seokjin didorong masuk ke mobil.

"buset dah, babu apa gimana?"

"gue denger lo ngomel" sambung Namjoon yang kini sudah ikut masuk ke mobil dan duduk dikursi samping.

"iyaa, iyaa gue nyetir"Seokjin pun hidupin mesin mobil, setelahnya dia nyalain GPS mobil dan lirik ke Namjoon"mau kemana ini?"

"ke Resto Pengantin siput"


















+++

Seokjin ikutin Namjoon yang jalan didepan masuki Resto Pengantin Siput itu. para pelayanan Resto menyambut dipintu masuk, mereka membungkuk kecil.

"Perasaan ini Resto tuh terkenal dan biasanya rame, tapi kenapa sekarang gue bahkan ga lihat satu semut pun lewat selain pelayan Resto" batin Seokjin, matanya mengerling ke seluruh penjuru Resto Pengantin Siput.

"Namjoon, ini Resto kenapa sepi?"

"ya karna gue sewa"

Seokjin melongo, ia tatap Namjoon yang jalan disamping, " ngapain?"

"gue gak suka kalo makan ada banyak orang, apalagi sama lo"

Namjoon dengan santainya ngegiring Seokjin buat duduk lesehan dengan meja kecil yang ada tulisan reserved.

Disini Seokjin masih bingung. apa Namjoon sengaja ngajak makan berdua? Apa tujuan makan siang mereka hari ini? Dan kenapa ditempat sunyi dan sepi yang kelihatan romantis?.

DOKUMEN (NAMJIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang