AFTER!

800 81 27
                                    

Halo

Bonus drama gyagyagya!

🧛🏻🍷🧛🏻
————

Soeun menyadari kekacauan yang terjadi di kotanya itu. Kepalanya begitu pening mengingat dirinya sudah setengah vampir sekarang.

Hanya setengah! Tidak sepenuhnya.

Taehyung benar-benar merubahnya malam itu.

Rasa mual dalam dirinya semakin membuatnya merasa frustasi. Dia tidak berani memeriksa keadaannya ke Rumah Sakit dan konsultasi ke dokter, karena dia sudah sangat paham faktor dari seorang wanita yang baru saja memasuki masa kehamilan.

Taehyung sudah bertindak jauh dan Soeun merasa ia benar-benar belum siap.

Dan sekarang, apa yang harus dia katakan pada semua orang? Beberapa hari lalu mereka telah meninggalkan Incheon dan dia masih mengingat bagaimana dia menonton berita mengenai dirinya sendiri yang diduga telah tewas akibat menghilang selama lima hari.

Sialan!

Hidup Soeun hancur sudah sekarang. Apa orang-orang mulai saat ini sudah menganggapnya sebagai kenangan?

Soeun tersentak saat kedua tangan dingin melingkari pinggangnya dari belakang lalu setelahnya telapak tangan itu mengelus perutnya yang datar.

"Kau takut?"

Tanpa beban ia mengangguk. Taehyung bisa merasakan kecemasan yang Soeun rasakan.

"Aku akan mencari jalan keluar, sayang."

Sebelum menjawab, Soeun menggigiti bibirnya, "Bagaimana caranya?"

Ia harus menegaskan pertanyaan itu.

"Bagaimana, Taehyung?!"

🧛🏻🍷🧛🏻
————

Pihak pemrakarsa acara sudah siap siaga memposisikan mikrofon dan lensa kamera mereka. Pertemuan konferensi pers yang di pimpin oleh kapten detektif sendiri akan digelar beberapa menit lagi. Kapten itu akan mengatakan banyak fakta sore itu juga di depan publik.

Fakta rekayasa yang beberapa hari belakangan dibicarakan olehnya dengan Kang Seokjin.

Sementara Seokjin yang berdiri dibelakang sang kapten bersama beberapa rekan detektif lainnya nampak menunduk sedih.

Konferensipun dimulai tepat saat sang kapten selesai memeriksa mic dengan mengetuk-ngetuk permukaan mic pelan sebelum membuka mulut untuk menyampaikan sesuatu hari ini.

Wajah-wajah wartawan itu nampak terkejut mendengar kabar yang disampaikan dan berbagai pertanyaan mulai bertebaran secara riuh, dilontarkan secara bertubi-tubi pada sang kapten.

Sepanjang berlangsungnya konferensi, Seokjin hanya terus memasang tampang datar namun dalam hati ia merasa putus asa.

Ia tak kuasa berada di tengah-tengah keributan para wartawan yang terus saja bersikukuh untuk diberi jawaban. Ia langsung beranjak dari tempatnya berdiri, hendak meninggalkan tempat acara yang berlangsung dan hal itu mengundang beberapa wartawan mengejarnya untuk dihujami banyak pertanyaan yang bisa saja Seokjin jawab dengan jujur.

"Detektif Seokjin! Bagaimana detail....

"Detektif Seokjin, beri kami sedikit penjelasan..."

Bound to Vampire ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang