21. Gagal || 실패한

832 87 12
                                    

|Gue alergi kali sama orang bermuka dua kaya lo yang udah kaya bunglon, beda tempat beda sifat|
________________________________________

Hari ini gue memilih untuk menjalankan misi sesuai perintah sang malaikat. Mulai saat ini gue harus fokus sama misi gue, pertama gue harus ngikutin Orlando kemana pun dia pergi, kecuali toilet.

Gue beranjak pergi ke rumah nya memantau situasi rumah nya dari kejauhan. Terlihat Orlando yang keluar menggunakan motor sport nya,  gue langsung mengikuti nya dari belakang menggunakan taksi.

Beberapa menit kemudian terlihat Orlando memasuki sebuah rumah mewah. Itu rumah siapa? Apa jangan-jangan ini rumah Mi Young? Gue beranjak turun dari taksi kemudian berjalan mendekati rumah tersebut.

Gue mengintip dari balik lobang kecil yang ada di pagar rumah itu, terlihat sepasang security yang sedang berjaga-jaga. Kalo kaya gini, gue nggak bakal bisa masuk.

Setelah hampir 10 menit mondar-mandir nggak jelas, akhirnya gue dapet ide. Gue menjauh meninggal tempat itu, kemudian beralih menatap tembok besar nan tinggi didepan gue.

Yap! Kalian benar, gue memilih untuk memanjat tembok rumah itu. Setelah gue pikir-pikir ini jalan satu-satu nya supaya gue bisa masuk kedalam sana. Ada satu pohon besar tepat dekat tembok itu yang memudahkan gue untuk naik keatas sana.

Setelah bersusah payah naik keatas sana, akhirnya gue bisa masuk ke halaman belakang rumah itu. Dengan berhati-hati gue menyelinap masuk kedalam sana.

Ternyata disana sudah ada Orlando dan Seorang perempuan juga seorang pria paruh baya. Perempuan itu adalah Mi Young, sementara pria paruh baya itu, dia adalah Hee-Young. Ayah Mi Young yang baru saja sampai di Indonesia pagi tadi.

"Bagimana kabarmu Orlando?" Sapa Hee-Young hangat sambil meminum secangkir kopi miliknya.

Orlando tersenyum kecil mendengar sapa kecil itu "Sejauh ini saya baik om, bagaimana dengan bisnis om di Korea?" Orlando balik bertanya.

Hee-Young menyeringai kecil hingga tak terlihat oleh Orlando "Bisnis saya baik disana. Sebelum dihancurkan oleh seseorang." Balasnya menekankan kata seseorang.

Kenapa pembicaraan mereka jadi melenceng kesitu? Apa ini ada kaitannya sama obrolan Mi Young di telfon waktu itu?.

Terlihat ekspetasi wajah Orlando yang mulai kebingungan dengan topik pembicaraan nya "Dia adalah teman rekan bisnis saya dulu, sekaligus sahabat saya. Tapi dia berhianat membocorkan dan juga menjual dokumen penting perusahaan saya pada saingan bisnis saya dulu." Lanjut Hee-Young sambil menatap Orlando yang duduk dihadapan nya, sementara Mi Young hanya menyimak sambil memainkan rambut nya.

"Dia juga mencuri uang perusahaan dan membawa kabur dokumen-dokumen penting." Hee-Young menatap Orlando dengan tatapan penuh dendam, disini lain Orlando masih bingung dibuatnya.

Hee-Young menegakkan tubuh nya dan seketika suasana berubah menjadi lebih serius "Apa kamu bisa menebak siapa orang nya?" Orlando hanya menggeleng dengan ekspresi wajahnya yang bingung dan masih tidak mengerti dengan keadaan ini.

Lagi-lagi Hee-Young tersenyum menanggapi nya "Orang itu punya hubungan darah dengan mu." Mendengar perkataan Hee-Young, Orlando semakin mengerutkan keningnya.

"Seperti nya anda salah, bahkan saya tidak mengenali kisah yang sedang anda ceritakan" Kata Orlando sambil menatap manik mata Hee-Young.

Kali ini Hee-Young terkekeh mendengar nya"Orang itu adalah ayah mu. Apa dia tidak menceritakan dongeng ini pada mu sewaktu kecil, ahh... sayang sekali." Ayah nggak mungkin ngelakuin itu, dia pasti bohong!.

Born Of Death [Completed]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang