Pagi ini Sakura bangun dari tidurnya ia langsung pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Selesai ia membersihkan dirinya ia juga membuat sarapan untuk dirinya sendiri. Ia dengan cepat memakan sarapannya dan berjalan menuju rumah sakit konoha.
Sakura berjalan dengan sangat santainya dan menikmati udara pagi. Sampai ia melihat Kakashi sedang berjalan dengan seorang wanita berambut hitam Sakura tahu siapa wanita itu. Ia juga sudah lama tidak melihat wanita itu. Ah benar benar merusak mood pagi Sakura.
"Yo! Sakura kau masih ingat dia?" Ucap Kakashi dan menunjuk wanita itu.
"Ya, Hanare-san" Ucap Sakura dengan lembut dan sopan.
"Sakura, tidak ku sangka kau sudah tumbuh menjadi wanita yang sangat cantik ya" Ucap Hanare dan tersenyum pada Sakura.
"Terimakasih, tapi maaf aku harus pergi untuk bekerja selamat menikmati hari mu di desa konoha ini Hanare-san" Ucap Sakura yang langsung saja berjalan tanpa menyapa Kakashi.
Sakura juga tidak mengerti apa yang ada di dalam dirinya. Rasanya ia sangat resah ia juga tidak suka melihat mereka berjalan berdua membuat mood Sakura hancur berantakan. Ia berjalan dengan sangat lesu dan kesal dan membuka pintu ruangannya dengan kasar dan asal.
"Yosh! Jidat! Tadi aku melihat Kakashi-sensei bersama Hanare kenapa hanare ada di desa konoha ya?" Ucap Ino dan mengerutkan dahinya.
"Aku sudah tau" Ucap Sakura dengan acuh.
"Kau bertemu dengan mereka? Mereka cocok bukan?" Ucap Ino dengan asal bicara.
"Ya" Ucap Sakura dengan dingin.
"Sebenarnya ada apa dengan dirimu jidat!" Ucap Ino dan menepuk dahinya.
"Tidak, aku baik baik saja" Ucap Sakura dengan datar.
Jujur Sakura merasa dirinya memang sudah tidak waras kenapa ia tidak suka melihat Kakashi dengan wanita lain. Ia tidak mengerti apa yang ia rasakan kenapa ia cemburu melihat Kakashi bersama wanita lain.
Sakura bekerja dengan sangat tidak pokus. Ia terus saja memikirkan apa yang sedang Kakashi dan Hanare lakukan sekarang. Dia benar benar akan gila ia butuh teman untuk bercerita dan Hinata menjadi pilihan yang tepat untuk bercerita.
Hari ini Sakura bekerja cuma sampai siang saja dan kebetulan Sakura ingin ke rumah Hinata. Sebelum Hinata menjadi istri dari Naruto beberapa bulan lagi Hinata dan Naruto akan menikah dan Sakura senang mendengar kabar itu.
Sakura berjalan ke kediaman Hyuga ia berjalan dengan sangat lesu.
"Sakura- neechan, kau mencari Hinata-neechan bukan?" Ucap Hanabi yang berdiri di depan kediaman Hyuga.
"Ah, Hanabi! Ohayo itu benar sekali apa Hinata ada?" Ucap Sakura dengan senyuman.
"Hm, ada di dalam mari aku antar" Ucap Hanabi dan tersenyum.
Hanabi mengantar Sakura ke kamar Hinata. Hanabi meninggalkan mereka berdua membiarkan mereka berdua berbicara Hinata sangat senang Sakura datang dan memberi ocha hangat untuk Sakura.
"Hinata, apa aku merepotkanmu?" Ucap Sakura dan menghela nafas dengan sangat lemas.
"Tentu tidak Sakura-chan, sekarang ceritakan ada masalah apa? Sampai sampai kau terlihat resah sekali" Ucap Hinata dan tersenyum manis.
"Anu, begini Hinata sebenarnya beberapa minggu ini aku dan Kakashi-sensei merasa canggung sekali" Ucap Sakura dengan sangat gugup.
"Canggung? Memangnya ada masalah apa Sakura-chan?" Ucap Hinata dengan tatapan khawatir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Down • Kakashi And Sakura
FanfictionSakura gadis yang tumbuh menjadi sangat cantik dan sexy ia salah memahami kalau dirinya telah jatuh sejatuh jatuhnya saat Sasuke memutuskan untuk pergi dari desa setelah perang Shinobi ke 4 ia menutup hatinya rapat rapat tapi tidak di sangka ia menc...