Alur cerita tidak terlalu sama dengan film dan mungkin ada beberapa yang berbeda.
Ini kisah Harry Potter dengan seorang gadis yang menyukai nya.
Harry Potter by J.K. Rowling
High rank:
# 2 - wizard
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Name) POV
Hari ini aku sedang berjalan jalan di taman dan sendirian. Aku merindukan Hogwarts. Aku pergi ke supermarket untuk membeli beberapa Snack untuk di rumah. Ah aku belum memberitahu bahwa aku tinggal di dunia muggle, orang tua ku ingin aku tinggal di dunia muggle setelah kejadian tahun ke 4. Jadi aku tinggal sendiri dengan house elf . Walaupun kementerian tidak mempercayai ku, Harry, dan Cedric. Dan menganggap kami halusinasi dan bohong. Aku tak peduli biarkan mereka melihatnya sendiri.
Aku beberapa kali mengalami mimpi yang cukup aneh. Aku melihat Harry dan sepupu jahatnya itu diserang Dementor.
Aku sedang berjalan pulang ke rumah.
"(Name)" seseorang memanggil ku.
"Hai Louis lama tak bertemu, kapan kau kembali ke sini".
"Tiga hari yang lalu, dan aku memutuskan untuk tetap disini".
"Bagaimana tinggal di Australia" tanyaku.
"Tidak terlalu menyenangkan karena tak ada kau".
"Aku sangat merindukanmu".
"Aku juga sangat merindukan mu teman kecilku" ucapnya sambil mencubit pipiku.
"Kebiasaan mu tak pernah hilang ya selalu mencubit pipi ku".
"Pipi mu seperti jelly".
"Terserah".
"Aku punya kabar baik untukmu".
"Apa" tanyaku.
"Aku akan bersekolah di Hogwarts".
"Benarkah" ucapku.
"Iya".
"Kira kira kau masuk asrama mana ya".
"Sifat mu kan jahil dan suka memancing emosi seperti nya Slytherin cocok untuk mu dan kau juga pure blood"lanjut ku.
"Tidak aku pasti masuk Gryffindor".
"Tidak kau tak akan masuk Gryffindor".
"Memang kenapa kau yakin aku tak akan masuk Gryffindor".
"Karena dulu kau takut dengan kecoa".
"Asrama Gryffindor muridnya sangat berani"lanjut ku.
"Itu dulu (name) sekarang aku tak takut dengan kecoa lagi".
"Ya sudah lah jadi kau ingin apa??".
"Main ke rumah mu lah,untuk apa aku jauh jauh ke sini jika tidak kerumah mu yang di dunia muggle ini".
Setelah itu aku dan Louis jalan menuju rumah dipertengahan jalan aku merasakan dada ku sakit.