I'M NOT A DOLL (ChanBaekGS)

Chapter 2

I'm Not A Doll"

Cast : ChanBaek n other cast

Warn :NC 21+ (Gs)

author :04_neyexo_L

Chapter 2

Cerita ini hanya fiktif belaka, ini murni dari hasil pemikiran saya, segala bentuk kesamaan nama tokoh, ide cerita hanya  kebetulan semata tanpa ada unsur kesengajaan!

TIDAK DI PERUNTUKAN UNTUK ANAK DI BAWAH UMUR.

TERIMA KASIH

4_NEYEXO-L

Soonbin membawakan secangkir kopi untuk suaminya. Wajah Daehyun cemberut, ia mengambil kopinya dan meletakkannya di atas meja dengan kasar.

"Belikan aku rokok." Pintanya dengan nada kasar kepada Soonbin istrinya.

"Dae, aku sudah tidak mempunyai uang lagi" Jawab Soonbin seadanya .
Wajah Daehyun berubah, ia menahan emosi.

"Soonbin-ah, hanya sebatang rokok saja. Masa aku harus minum kopi tanpa rokok?" Kata Daehyun setengah memaksa.

"Jangan memaksaku Dae, aku sudah pusing meladeni rengekanmu setiap hari".

"Apa kau bilang?" Daehyun melotot mendengar kata merengek dari mulut istrinya.

"Sudahlah. Aku berangkat." Soonbin melangkah tanpa menoleh dan menghiraukan cacian yang keluar dari mulut suaminya. Sejatinya itu seperti nyanyian yang hampir mereka tidak pernah lewati setiap pagi.

Pertengkaran ini hampir setiap hari terjadi, Nyonya Byun yang sejatinya satu meja dengan mereka untuk menyiapkan makan dan bekal untuk si bungsu dan jangan lupa si kecil yang sudah tumbuh menjadi anak yang cantik, chelsea. Nyonya Byun menghela jengah.

"hah!"

nyonya Byun mendongakkan kepala seakan meminta kepada Tuhan untuk diberi extra kesabaran. Sudah lima tahun berlalu. Dan selalu menggumam didalam hati "sayang kamu baik-baik saja kan? Eomma merindukanmu terlepas dari kesalahanmu, kembalilah ,, semua tak baik-baik saja saat kau pergi" .. Ya itu ungkapan hati seorang ibu yang merindukan anaknya yang hilang bagai ditelan bumi. Lamunannya terbuyar kala mendengar suara dari sang cucu.

"Halmonni, berikan bekalku, juga untuk oppa kami akan berangkat sekarang." si kecil Chelsea mengatakannya tanpa ekspresi.

Nyonya Byun menghela nafas lagi.

Hah ..

Mereka selalu seperti ini, si kecil yang dulunya sangat ceria berubah menjadi irit bicara, sejatinya dulu dia memang tidak tahu apa-apa, tapi semakin hari setelah kehilangan immonya, dia seakan mengerti dia selalu menyalahkan soonbin ibunya. Dan oppa yang di maksud adalah Taehyun, samsoonnya.

Ya Taehyun.

Taehyun yang sudah tumbuh jadi remaja. tampan?? oh jelas. Tapi di balik ketampanannya itu ia menyimpan banyak beban, dia selalu menyalahkan diri sendiri karena tidak bisa membela nunnanya dulu, dan jika dirumahnya dia selalu menatap mereka semua seakan mereka adalah biang dari segalanya. Sekarang jangankan makan bersama di meja makan, menyapa saja seakan hal yang haram bagi seisi rumah.

Hah.. Ini tidak akan berakhir.

*****

Brakk ..