Perfect 3

206 molla

Jennie bersiap untuk pulang dari apartemen chahee , chahee menatap Ragu pada jennie , haruskah ia menceritakan apa yang ia lihat tadi , tentang lisa yang membawa seseorang yang chahee pun entah tidak tahu

"Jja aku sudan siap cha" ucap jennie , tangan nya terulur mengambil tas yang tergeletak di atas meja

"Em jen?" Ucap chahee ragu , jennie menoleh

"Yaa?" Ucap jennie menatap chahee

"Kau baik baik saja dengan lisa?" Ucap chahee , jennie mengerutkan alis nyaa

"Aku baik baik saja cha , wae?" Ucap jennie sedikit berbohong , ya padahal jennie dan lisa sedang tidak baik baik saja , tapi menurut jennie itu tidak harus ia katakan pada chahee

"Sukurlah , hanya saja jen tadi sebelum aku kesini aku melihat lisa dengan wanita di dalam mobil nyaa , aku kira itu kamu mungkin maksud nyaa lisa yang anterin kamu kesini" ucap chahee , raut wajah jennie seketika berubah

"Mungkin itu anak agen--"

"Anterin pulang skrng cha" ucap jennie datar , tak menolak akhirnya chahee mengantarkan jennie pulang

-

-

-

Di lain tempat lisa baru saja selesai untuk pemotretan , sebenernya pemotretan sudah selesai dari tadi hanya saja entah kenapa rasanya Lisa sangat malas untuk pulang

"Li?" Manager oppa memanggil lisa

"Ah oppa , wae?"

"Kau tidak pulang? Lokasi sudah kosong para staff juga sudah pulang " ucap manager oppa , lisa pun melihat keseliling benar lokasi sudah kosong , ia melirik jam tangan nyaa sudah jam 10 malam

"Ah sudah malam ternyata" gumam lisa , ia beranjak dari duduk nya lantas mengambil tas nyaa

"Oppa temani aku makan malam ini di kedai makanan langganan oppa ya" ucap lisa pada manager oppa

"Kau tidak akan langsung pulang? Jangan bilang kau mau minum?" Tanya manager was was

"Sebotol saja tidak apa apa oppa kajja" ucap lisa ia berlalu terlebih dahulu meninggalkan manager oppa menuju tempat parkiran

"Li nanti jennie marahh , haish anak itu li tunggu" teriak manager oppa

Sampai di kedai makanan yang di maksud , manager oppa melihat sekeliling masih banyak pengunjung sangat tidak aman jika lisa turun sekarang

"Li apa kita mau menunggu sampai pengunjung habi- yakk lalisa" pekik manager oppa kaget karna lisa tiba tibaa saja sudah ada di depan kedai makanan , kapan kiranya lisa turun dari mobil sungguh manager oppa Sekarang merinding di buat nyaa dengan segara manager oppa pun turun dari mobil bahaya jika lisa sendirian seperti itu

"Ajhumaa aku ingin babat dan satu botol soju" ucap lisa , sang ajhumaa penjual pun mengangguk

"Tunggu di meja aku akan mengantar nyaa" ucap ajhumaa lisa pun dengan santai memilih tempat duduk

Ada untung nyaa karna lisa memakai pakaian tertutup terbukti bahwa sekarang tidak ada satupun orang yang mengenali nyaa , manager oppa datang ia langsung menatap tajam ke arah lisa

"Oppa jika kau ingin marah nanti saja yaa aku sedang tidak mau mendengarkan ocehanmu sekarang" ucap lisa , manager oppa melototkan matanya

"Kau--"

"Oppa jebbal" ucap lisa nada suara nya sudah begitu rendah sungguh lisa sedang tidak ingin banyak bicara hari ini , manager oppa mengalah pasrah , tugas nya sekarang hanya menemani lisa tidak berhak juga manager oppa untuk ikut campur urusan lisa