AnyyeongJangan lupa tinggalkan jejak
Happy reading
Semua kerabat nampak bahagia, ikut menyibukkan diri agar bisa membuat pesta yang terbaik untuk pernikahan yoona dan jessica
Pernikahan akan di laksanakan 10 hari lagi, sejauh ini persiapan sudah 80% tidak ada yang perlu di khawatirkan. 20% akan terpenuhi selama 10 hari kedepan
Hari ini yoona menemui jessica di kantor nya, untuk pertama kali. Banyak karyawan perempuan yang menatap takjub tanpa berkedip Sedikitpun. Namun yoona hanya menanggapi biasa dan segera menuju ruangan jessica
Pintu terbuka tanpa di ketuk, yoong masuk dan melihat sang kekasih yang sebentar lagi akan berubah status menjadi istrinya kekeke
Jessica tidak menyadari kedatangan yoona karena dia fikir itu tiffany yang selalu masuk tanpa mengetuk pintu
"sebegitu menarik kah gambar mu?" ucap yoona membuat jessica mendongakkan kepalanya kearah sumber suara
"yoong kenapa kau tidak memberi tahuku? Dan ada apa mengunjungi ku langsung ke kantor hmm?" jessica beranjak dari duduknya, menarik tangan sang kekasih menuju sofa putih yang tersedia di ruangannya
"apa tidak boleh aku mengunjungi kekasihku hmm?" tanya yoona balik
"aishh tentu saja boleh babby" jawab jessica manja, dia menempelkan kepalanya pada dada bidang yoona
"aku akan ke busan hari ini, aku usahakan tidak akan lama" beritahu yoona
"tidak yoong, aku tidak akan mengizinkan mu pergi sebelum acara pernikahan kita" bantah jessica dengan tatapan andalannya
Tatapan mereka saling mengunci satu sama lain 'mungkin aku harus melakukan cara ampuh agar sica memberiku izin" bantin yoona
Perlahan wajah yoona mendekat, bibir mereka sudah bertemu. Keduanya saling memejamkan mata, perlahan yoona melumat bibir bawah jessica, sangat amat pelan. Hingga keduanya terbuai dalam ciuman panjang pertama mereka selama menjalin hubungan
Ciuman mereka terlepas saat pasokan udara berkurang, paru-paru demo minta di isi udara. Kedua pipi jessica bersemu merah, ada banyak kupu-kupu yang beterbangan di dalam perutnya. Jantungnya semakin gila berdegub abnormal
"aku hanya pergi sebentar ne? Semua akan baik-baik saja" ucap yoona setelah berhasil menetralkan detak jantungnya
Jessica mengangguk, benar saja cara yoona bekerja ampuh
"jangan sampai makan makanan pedas lagi yang akan membuat mu sakit gigi yoong, hubungi aku di setiap waktu lenggang mu" pinta jessica yang di angguki yoona
"baiklah Aku akan pergi dan tidak akan sakit gigi lagi" cup~ yoona mengecup lama jidat lebar jessica, menyalurkan semua kasih sayang nya
"kajja aku akan mengantarmu kedepan"
Mereka melangkah berdampingan, tidak lupa jessica yang bergelayut manja pada lengan yoona, terlihat sangat serasi
Banyak karyawan yang berbisik melihat sikap jessica yang tidak seperti biasanya, dingin, irit bicara apalagi senyum. Seperti bukan atasan mereka yang mereka kenal
****
Hari sudah malam, yoona sudah sampai di hotel beberapa jam yang lalu. Dia memutuskan untuk mencari makanan yang dia inginkan, entah kenapa makanan di busan sangat menggiurkan. Itu pendapat nya
Mobilnya tertiba berhenti mendadak, hampir saja dia menabrak orang jika dia tidak fokus pada jalan. Terlihat seorang wanita yang sedang ketakutan di luar sana, tidak jauh dari posisi mereka ada 4 orang pria bertubuh kekar yang berlari ke arahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
PLEASE HELP ME [END]✔️
Teen Fiction"ketika semua harapan sudah hilang, bisakah aku beristirahat? tolong biarkan aku mati" -im yoona tidak ada semangat apapun dalam hidup nya, dia hanya menjalani sisa nafasnya. beberapa kali dia mencoba mengakhiri hidupnya. namun, tuhan selalu memil...