Anyyeong guiysSemua terasa cepat bukan jika kita menjalani nya dengan orang terkasih? Tentu itu sangat benar. Ini sudah memasuki bulan ke -3 usia kandungan jessica
Hari ini jessica pulang lebih awal seperti biasa, dan dia akan memasak untuk mereka makan malam. Entah kenapa belakangan ini jessica selalu merasa takut, apa itu karena hormon dari kandungan nya? Jessica sering menangis tanpa sebab, dan hal itu terjadi lagi pada hari ini
Tangan lentiknya sedang mencari bacaan yang dia inginkan 'ketika aku mengandung' judul itu menarik perhatian nya saat dia mencari di beranda wattpad
Pilihan judul yang salah ternyata, dia membaca bagaimana pengorbanan wanita yang berjuang demi kandungan nya seorang diri. Karena sang suami sudah tidak tertarik lagi pada istrinya. Badannya menjadi gendut, sering mengidam hal yang aneh, tidak bisa memenuhi kebutuhan suami, dan satu lagi, lelakinya kesal dengan istri yang tidak bekerja lagi yang hanya menunggu kepulangan suami dengan semua keinginan cabang bayi nya
"kau tidak akan seperti itu kan yoong... Hiks jangan tinggalkan aku" isak jessica, dia takut semua itu terjadi pada dirinya
Matanya melirik jam yang bertengger di dinding, sudah jam 7 malam ternyata dan yoong belum pulang, biasanya yoong selalu pulang jam 6
Jari lentiknya mendial no sang suami, beberapa saat panggilan tersambung hingga akhirnya yoona menjawab panggilan jessica
"hallo babby" suara yoona di sebrang, terdengar sangat lesu. Mungkin hari ini banyak pekerjaan yang menuntut dirinya
"kau lembur yoong? Kenapa belum pulang, odiga?"
"ne aku lembur babby, pekerjaan hari ini sangat menempuk. Kau makan lebih dulu ne? Setelah itu minum susu dan langsung tidur, jangan menunggu ku hmm" perhatian yoona selalu seperti itu sejak hari pertama kehamilan jessica, masihkah jessica takut? Sungguh sedikitpun sikap yoona tidak masuk pada cerita lelaki yang dia baca
"aniyoo, aku ingin makan malam bersama mu yoong" tolak jessica merajuk, makan sendiri itu sangat membosankan
Yoong menghembuskan nafas lelah "hanya malam ini saja ne? Ingat di dalam perut mu ada yang membutuhkan asupan gizi sayang, makanlah arraseo?" yoona berusaha membujuk sang istri yang sedang merajuk
"arra.. Arra.. Aku akan makan, minum susu dan langsung tidur" ucap jessica kesal, dan langsung mematikan sambungan. mana bisa dia mengelak jika sudah berhubungan dengan bayi nya? Ck dia bukan wanita kejam
Yoona mengerang kesal disana, bagaimana bisa istrinya mematikan sambungan sepihak? Ahh jika saja pekerjaan nya tidak menumpuk dia sudah pulang dari tadi
Lain di mulut, lain di hati. Jessica tidak berniat makan sama sekali, dan memutuskan menunggu yoona di ruang tengah sambil membiarkan televisi berbicara sendiri
Lama dia menunggu, hingga akhirnya jessica tertidur di sofa ruang tv dengan bantalan kedua tangannya dan keadaan tv masih menyala
**
Yoona melangkah gontai menuju apartemen nya, hari ini sangat melelahkan bahkan dia berada di kantor hampir 15 jam, huft hari sudah hampir larut, dan yoona baru pulang, yoona sangat merindukan jessica, dan hanya jessica yang mampu membuang semua beban yang bersarang pada tubuhnya
Sampai nya di apartemen bukan nya berkurang rasa lelah, yang ada dia kesal melihat jessica tidur di sofa. Pasti dia menunggu ku -fikirnya
Yoona mendekat, duduk di bawah tepat berhadapan dengan wajah pulas jessica, seketika alisnya menukik tajam melihat mata jessica yang sembab. Apakah dia sudah menangis? Tapi karena apa

KAMU SEDANG MEMBACA
PLEASE HELP ME [END]✔️
Teen Fiction"ketika semua harapan sudah hilang, bisakah aku beristirahat? tolong biarkan aku mati" -im yoona tidak ada semangat apapun dalam hidup nya, dia hanya menjalani sisa nafasnya. beberapa kali dia mencoba mengakhiri hidupnya. namun, tuhan selalu memil...