SEGITIGA [IDR]

DELAPAN

Jam 13.00

(Namakamu) baru saja keluar dari ruangannya, karena sedari tadi ia benar-benar disibukkan dengan tumpukkan berkas yg begitu membuat kepalanya serasa ingin pecah.

"Laper banget, ke kantin ah" gumamnya didepan pintu ruangan kerjanya.

"Eh tapi gue chat dulu Cipa deh"

"Cipaaaa🐌"

cip gw lg mau mkn siang nih, lo jd kesini?
13.03

(Namakamu) pun bergegas menuju kantin karena sedari tadi ia merasakan perutnya sudah meronta-ronta, meminta untuk diisi makanan.

(Namakamu) berjalan dengan tergesa, sehingga ketika ia berjalan di sekitar lobby, ia tak sengaja menabrak seseorang.

"E..eh maaf" ucap (Namakamu).

"Loh, Angga?" Lanjut (Namakamu) ketika melihat siapa yg ada didepannya.

"(Namakamu)?" Ucap Angga.

Ya, orang tersebut ialah Angga Wijaya, teman satu kelas (Namakamu) pada masa SMA dulu.

Outfit Angga

"Duh maaf banget ya Ngga, gue gak sengaja" Ucap (Namakamu).

Angga pun hanya tersenyum ketika melihat sosok gadis yg ada dihadapannya saat ini.

"Gapapa kok (Nam) sans aja" ucap Angga.

"Apa kabar?" Tanya Angga pada (Namakamu).

"Kabar baik, lo sendiri?" Tanya balik (Namakamu).

"Ya seperti yg lo liat, i'm fine" jawab Angga sambil tersenyum.

"Udah lama banget ya kita ga ketemu, btw lo kerja disini?" lanjut Angga.

"Hehe iya ya Ngga, udah 3 tahun lebih kali ya kita gak ketemu semenjak lo pindah ke US. Iya Ga kebetulan gue kerja disini" ucap (Namakamu).

"Iya kan gue pengen ngejar impian gue (Nam), mau gak mau ya harus pindah kesana. Lo kerja dibagian apa?" Tanya Angga.

"Gue sekretaris di kantor ini" Jawab (Namakamu).

"Eh bentar-bentar, sekretaris? Jadi lo itu sekretarisnya Iqbaal dong?" Tebak Angga.

"Iya gue sekretarisnya Iqbaal" Ucap (Namakamu).