Aku sudah mendapatkan teman-temanku sedang bercanda disana tapi sejujurnya aku sedang tidak mood karena sungguh, cerita Hailey tadi itu agak menyakitkan.
“Bro, kemana saja kau?” Tanya Calum yang sedang merangkul Kikey, kekasihnya.
“Habis bertemu Hailey.” Aku menjawab lesu.
“Kau terlihat murung, ada apa? Hailey tidak ingin berteman denganmu lagi ya? Atau Lucy sudah punya pacar?” Luke meledek Michael.
Luke itu tuan ingin tau dan sok tau. Dia melontarkan beribu pertanyaan padaku.
“Shut the fuck up!” aku berseru di depan wajah Luke.
“Hey Michael! Don’t swear!” itu Ashton. Dia selalu bersikap seperti ayah kami berempat. Begitu juga Sophie, siapa lagi kalau bukan kekasih Ashton yang bersikap seperti ibu kami.
Aku begitu kacau. Payah sekali kau Michael. Mereka berlima masih tertawa dihadapanku. Aku hanya bisa mengepal tanganku dan melihat tanpa arah. Lalu aku merasakan seseorang menggandeng tanganku. Lucy! Ugh, kalau boleh jujur dia ini sangat merepotkanku tapi apa boleh buat.
“Michael, kau lupa ya kau punya kelas sejarah musik 15 menit lagi? Ayo ikut denganku dan duduk disampingku ya. Please…” Dia memohon lagi. Mukanya memelas dan aku tidak bisa menolaknya.
“Go get her, Mikey!” kata Calum. Aku membalas dengan senyuman.
Akupun pergi bersama Lucy ke kelas sejarah music. Semua teman-teman band ku tau kalau aku menyukai Lucy. Itu hanya untuk menutupi perasaanku pada Hailey.
***
Kelas pun selesai, aku segera melesat keluar kelas sebelum Lucy menggangguku lagi. Aku ingin makan siang dengan Hailey. Kupastikan ia sudah keluar kelas.
To: My Cupcake
Hailey, kelasmu sudah selesai?
Tidak lebih dari 1 menit handphone ku berbunyi.
From: My Cupcake
Aku sudah menunggumu di kantin dari tadi idiot.
Tanpa babibu aku langsung menyusul Hailey. Terlihat 3 potong pizza dan 2 jus jeruk di mejanya. Aku duduk menghadapnya.
“Hai, maaf membuatmu menunggu lama.” Sapaku.
“Santai bro, ini sudah kuambilkan pizza untukmu.” Katanya sambil menunjukkan pizza dengan dagunya.
“Terima kasih Hailey cantik!” Aku mencubit pipinya.
Sambil menikmati makan siang, kami mengobrol tentang pelajaran yang baru kami dapat. Tidak jarang juga kami bercanda. Aku yang selalu mengeluarkan lelucon payah namun tetap membuat Hailey tertawa terbahak-bahak.
“Kau kira aku ini badut apa.” Kataku.
“Benar! Kau ini mirip dengan badut.” Tawanya makin keras. Aku menutup mulutnya dengan tanganku. Astaga gadis ini gila. Dia masih tertawa, dasar idiot.
“Idiot!” seruku.
“Kau yang idiot.” Balas Hailey sambil tertawa.
“Kau!”
“Kau!”
“Kau!”
“Kau!” Kini tawanya meledak setelah ia menggigit pizza.
“Hentikan.”
Sesaat itu juga Hailey tersedak. Aku yang tertawa sekarang. Kau boleh bilang aku jahat tapi sungguh ini sangat lucu.
“Nah, terbalas kan!” ujarku sambil tertawa memukul-mukul meja.
***
Waktu menunjukan lewat pukul 3 sore. Aku berniat menghampiri Hailey lagi, entah sejak kapan aku jadi sering menemuinya duluan belakangan ini. Kebetulan aku melihat Hailey berjalan menuju lobby. Sesegera mungkin aku berlari mengejarnya.
“Hai, kau langsung pulang?” sapaku sambil menepuk pundaknya.
“Sepertinya begitu.” Jawab Hailey.
Author’s POV
Mereka lihat didepan ada kumpulan laki-laki yang Michael yakini pasti ada Harry disana. Karena ada Liam, Niall, dan Louis. Saat mereka melewati geng itu tiba-tiba Harry bangun dari duduknya.
“Hai Hailey.” Harry menyunggingkan senyuman pada Hailey. Perasaan Michael kini tidak enak.
“Hai Harry.” Hailey membalasnya.
Michael terlihat sangat tidak suka ketika Hailey dekat dengan Harry. Kau ingat? Begitu juga perasaan Hailey ketika Michael dekat dengan Lucy. Namun Michael adalah salah satu teman Harry. Ingin sekali Michael membawa Hailey pergi dari sana. Michael hanya sesekali melihat Harry.
“Kau ada acara malam ini?” Tanya Harry pada Hailey.
“Tidak..-“
“Bagus, kalau begitu pergi denganku untuk makan malam. Bagaimana?” Harry bertanya to the point.
A/N:
Okay ini part ke 7 dari Captured, sejauh ini ceritanya gimana? Bosenin ya? :( Tolong leave vomments ya soalnya itu berharga bgt buat aku hehe dan makasih banyak buat 200+ readers aku seneng banget :)) Kalo mau next shot aku minta 3+ vomments ya.. Makasiiih :)
Vida, tunangan Michael ;p
KAMU SEDANG MEMBACA
Captured // m.c - h.s
Fanfic[COMPLETED] Started with her hobby and she accidentally captured the most beautiful thing in the world. "Sampai kapan aku harus mengambil gambarnya secara diam-diam?" tanyaku kepadanya. Hailey, kau jatuh cinta pada orang yang salah....