Buktinya yang lemah akan kalah.
Jaehyun x Rose
Sebelum membaca, saya ingin menekankan kalau saya tertekan, g dong. Cerita ini berdasarkan kisah realistis para muda-mudi yang sulit keluar dari lingkaran setan. Disini tidak ada unsur menye-menye, ceri...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rose memutuskan untuk tidak berangkat sekolah pada hari ini. Dadanya kembali sakit, membuat Rose mau tak mau pergi ke rumah sakit untuk mengetahui apa yang terjadi padanya.
Hasil pemeriksaannya mengecewakan. Rose terduduk di kursi panjang rumah sakit, tatapannya kosong.
Brukkk
"Jatuh lagi"
Lembaran map jatuh tepat di kakinya, membuat lamunan Rose buyar dan langsung ikut membantu memungut map yang berjatuhan.
"Maaf ya kak, kakinya gak luka kan?"
Kata cewek yang tadi jatuhin map nya, tapi masih menunduk, memungut map bersama Rose.
Cewek itu berdiri, menyusul Rose yang sudah berdiri terlebih dahulu.
Kaget.
Keduanya sama-sama terkejut.
"K-kamu?"
Tak terasa air mata keduanya lolos begitu saja.
"Lo Ronna?"
"Kamu Rose?"
Setelah sekian lama, kedua saudari kembar bertemu. Rose menemukan Ronna. Dan untuk pertama kalinya dia memeluk saudari kembarnya yang sudah belasan tahun menghilang.
Banyak hal yang ingin Rose tanyakan kepada Ronna, begitupun sebaliknya. Tapi ini lebih penting, Rose harus membawa Ronna pulang. Pasti Bunda senang melihat Ronna, Ronna nya masih hidup.
Tok.. tok.. tok..
"Assalamualaikum, Bunda!!"
"Bunda, assalamualaikum!!"
"Kak?"
Rose menoleh ke belakang, bersamaan dengan Ronna. Membuat Prima dan Nana terkejut melihat kakaknya menjadi dua??
Dua??
Prima benar-benar shock sekali, apalagi Nana, tapi cowok itu mencoba untuk tetap stay cool.
Ceklek..
"Waalaikumsalam" jawab Bunda, membuka pintunya.
Bunda ikut terkejut, Nana dan Prima masih terdiam, bingung mau bicara apa.
"Bunda? Itu Ronna, Bun" ucap Rose.
"B-bunda?"
Rose mengangguk, "iya itu bunda lo."
Bunda memeluk Ronna, erat. Kebingungan masih menyelimuti Nana dan Prima, kenapa mereka seperti orang bodoh disini.
"Ayo masuk, nanti bakal kakak jelasin di dalem" Rose mengajak dua adiknya untuk masuk ke dalam rumah.
