Jungkook dalam perjalan pulang menggunakan mobil pribadi nya. Dia baru saja selesai melakukan gladi bersih bersama rekan kerjanya (sebagai idol). Karna ingin cepat sampai ke apartemen mewahnya, dia mengendarai mobil pribadi nya dengan kecepatan tinggi.
Brakk.
Dia di kejutkan dengan suara benturan dari bagian depan mobilnya menabrak sesuatu. Jungkook memukul stir mobil nya dengan perasaan kesal, tubuhnya sudah sangat lelah kenapa harus ada kejadian mengesalkan seperti ini terjadi. Seorang wanita berumur berjalan mendekati mobilnya tepat saat Jungkook hendak membuka pintu mobilnya.
Wanita tua itu menangis di depan mobil Jungkook. Si Jeon terkejut mendapati ada seorang anak kecil bersimbah darah berbaring di jalan beraspal tepat di depan mobilnya. Ada tongkat yang biasa di gunakan oleh para tunanetra di tangan anak kecil itu. Sepertinya anak kecil yang ia tabrak buta.
Mungkin anak kecil itu adalah cucu wanita tua itu. Dia terus menangisi anak kecil itu. Jungkook berdiri disana tanpa melakukan apapun.
Beberapa menit kemudian, wanita tua itu menatap Jungkook dengan sorot mata penuh amarah. "Kau Jungkook kan? Tak ku sangka, ternyata orang yang di idolakan banyak orang ini seorang pembunuh!" Teriaknya di sela tangisnya. Tak ada ekspresi apapun yang muncul di wajah Jungkook saat mendengar nya, dia sudah sering membunuh orang dengan tangannya sendiri... Lalu kenapa? Menabrak anak kecil bukan masalah besar baginya.
Jungkook melangkah masuk, saat dia akan menutup rapat pintu mobilnya dia mendengar seruan wanita tua itu.
"Semoga tuhan menghukum mu! Semoga kau tersedot kedalam poster salah satu penggemar mu dan menghilang selamanya! Mati saja kau pembunuh!" Dia berteriak di sela tangisnya. Memeluk erat tubuh cucunya yang kini jantung nya sudah tak berdetak lagi.
Jungkook tertawa kecil di Sergai seringai tipis tanpa rasa bersalah, 'dia mengutukku? Kutukan dan umpatan lucu macam apa itu.' batinnya.
Jungkook mengeluarkan pistol perak yang ia simpan di saku celananya. Dia menembak wanita tua itu beberapa kali sampai dia ikut mati sama seperti cucu nya. Jalanan ini sangat sepi, jadi tidak ada yang melihatnya sebagai saksi mata.
"Wanita bodoh itu membuang waktu ku, dia terlalu banyak bicara." Jungkook menutup pintu mobilnya lalu berbelok mencari jalan lain yang bisa ia lalui. Meninggalkan mayat mereka berdua di tengah jalan.
.
.
.
.
.
•
×
-Pria Dari Poster-
×
•
.
.
.
.
.Jimin terus menggerakkan miliknya keluar masuk dari lubang Yoongi sejak satu jam yang lalu. Sampai akhirnya dia mengeluarkan cairan hangat nya di dalam lubang ketat kekasihnya.
Tidak biasanya Yoongi menurut menjadi pihak submissive, biasanya saat mereka akan berhubungan seks dia akan menuntut posisi pihak atas di serahkan padanya. Mereka akan bertengkar karna masalah ini, sampai akhirnya tidak jadi melakukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pria Dari Poster [Kv]
FanficMenunjuk takut-takut ke arah pria itu dan poster yang masih menempel di dinding kamarnya bergantian, "J-Jeon Jungkook? B-bukannya kau sudah meninggal? K-kenapa kau keluar dari poster itu" Taehyung bertanya dengan nada tergagap karna merasa takut, ce...