08 Ω Noda

18.9K 365 13
                                    

Helo say!

Mochi update lagi, yey. Jangan bosen sama Mochi ya wkwkwk

Yuk mari kita cus saja ke ceritanya 👉🏻

____________

Seorang wanita masuk ke dalam rumah dengan wajah lesu. Pemikirannya berkelana ke beberapa jam lalu dimana perkataan Bobby yang mengaku masih mencintai dirinya dan segala yang terjadi pada tahun itu.

Sulit rasanya untuk Linda percaya. Tak disangka semua itu karena paksaan dari seseorang.

"Kau sudah pulang?"

Deg.

Tubuh Linda tertegun seketika, orang yang tengah dipikirannya kini berada di sini.

"I-ibu kapan pulangnya?" tanya Linda tergagap.

Wanita berusia sekitar 50 tahun itu menyilangkan kaki dengan elegan.

"Jika Ibu tidak pulang, adik kau akan tertipu oleh rubah."

Linda mengerutkan keningnya. "Angel? Bukannya dia anak Paman Arsen?"

"Ck, yang Ibu maksud wanita lain! Dasar anak yang tak berguna. Ibu hanya meminta kau menjaga adikmu. Ibu bahkan dengar dia jarang pulang ke rumah. Apa kau benar-benar tidak tahu hal itu?" tandas Maggie menatap tajam.

Linda menunduk kepala tak berani memandang lurus tatapan setajam silet dari sang ibu . Sejak kejadian dirinya hamil di luar nikah, sikap Maggie selalu seperti itu kepada putri sulungnya. Seakan Linda tak lagi berharga dan menjijikkan.

"Ma-maaf, Bu."

Maggie memutar bola mata malas. "Kau ini gimana sih jadi kakaknya! Sudahlah sana. Ibu lelah berbicara denganmu."

Linda mengepal erat kepalan tangan kemudian membungkuk hormat sebelum beringsut pergi dengan air mata membendung di pipinya. Sungguh menyakitkan sekali mendengar perkataan itu dari mulut ibu kandungnya sendiri.

🍍

Langit hitam penuh kedipan bintang tergantikan dengan langit sebiru laut dan kicauan burung yang mengiringi.

Lucas merenggangkan otot-otot lengannya. Tidurnya begitu nyenyak di sebelah Marie yang masih lelap. Senyum bahagia tertera di bibir seksi lelaki berahang tajam ditumbuhi rambut halus-halus tersebut.

"Good morning, Marie," bisik Lucas sambil menyingkirkan rambut kecil wanita itu kemudian melumat bibir Marie perlahan.

Setelahnya Lucas bangkit dan memijak lantai marmer yang dingin keluar dari kamar. Pada saat itulah, Marie membuka mata sendunya.

Tanpa perlu menunggu sampai 1 menit, butiran air mata mendesak keluar dari sudut mata Marie. Ternyata ia sudah bangun beberapa saat lalu sebelum Lucas sadar.

Marie sesekali terisak dengan remasan kuat pada selimut tebal. Hatinya terasa tertusuk ribuan jarum jika mengingat dirinya tak lagi perawan. Sialnya Marie juga menikmati permainan Lucas. Ia berasa menjadi wanita terkotor di dunia.

Filthy Side of Mr. White (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang