Hari ini hari terakhir acara sekolah itu digelar. Hari kedua berjalan dengan mulus dan tanpa masalah.
Akane maupun Hajime tidak mencari masalah dengan salah satu dari keduanya.
Malam ini, malam terkakhir, acara uji nyali pun dilakukan.
"A-apa kita a-akan bertemu d-dengan hantu? " tanya Megumi
"Ya Megumin" ujar Makoto sembari menyenter wajahnya
"Huwa!!! " Megumi teriak begitu saja karena ia sangat terkejut.
"Megumin penakut" ujar Ritsu sambil tertawa.
"Semoga aku bersama megu-chan~" Ujar Hajime sembari menarik lotnya
Beberapa saat kemudian, semua pasangan sudah ditentukan.
"O.. O... " ujar Megumi saat melihat pasangannya
"Baguslah Hasegawa" ujar Akane sembari berjalan lebih dahulu.
Rasa takut semakin mendera apalagi bukan Megumi yang memegang senter.
"Apa hubunganmu dengan Souma-sensei? " tanya Akane
"Huh? "
"Kalian pasti berhubungan bukan? "
"T-tidak Sensei" ujar Megumi
"Jangan bohong padaku. Belakangan ini Souma-sensei perhatian sekali padamu! Ia tidak pernah seperti ini pada siswa lain" ujar Akane
"Aku tidak tahu apapun Sensei" ujar Megumi
"Sebaiknya kau menjaga jarakmu. Ia tunanganku. Orang tua kami juga sudah saling bertemu"
"Ooh.. Wanita ini si penipu" Pikir Megumi
"Hng... Aku takut sekali sialan.. Suara-suara apa itu? " Pikir Megumi
Ingin sekali ia menarik baju Akane, namun ia tidak mungkin melakukannya.
"Kau tunggu disini. Aku ingin buang air kecil" Ujar Akane..
"Hng.. S-sensei.. " ujar Megumi sembari memelas.
"Penakut! "
Wanita itu pergi menuju ke semak-semak. Namun, cukup lama ia tak kembali.
"Sensei? " tanya Megumi namun tidak ada yang menjawabnya.
Kini ia sudah bertekad akan menghampiri Akane di semak-semak, namun yang ada disana hanyalah tanah miring bekas longsor yang membuat Megumi ikut terperosot ke jurang
"Hng.. Ibu... " ujar Megumi sembari duduk di dalam kegelapan itu sambil menangis.
Hampir 15 menit, semua orang akhirnya kembali.
"Akane-sensei... Bukankah kau bersama seorang siswa? " Tanya Sang kepala sekolah dengan wajah memucat
"Hasegawa-kun seharusnya berjalan dibelakangku... Kemana anak itu pergi? " tanya Akane
Souma mengerutkan keningnya menatap wanita itu.
"Kita akan membentuk kelompok dan mencarinya" Ujar sang kepala sekolah.
"Anak-anak tinggallah disini. Akane-sensei awasi mereka" Ujar sang kepala sekolah
"Y-ya... " Ujarnya dengan raut wajah sedih
"Megumi!! " Teriak Souma ketika mereka sudah kembali ke dalam hutan
"Megumi!! "
"Hasegawa-kun! "
"Hasegawa-kun!!
Mereka memanggil-manggil namun tidak ada satupun yang menjawab.
"Souma sensei... Mari berpisah. Aku akan mencari di sekitar sana, sensei pergilah ke dekat semak-semak tempat berbelok untuk kembali"Ujar salah seorang guru
KAMU SEDANG MEMBACA
HOUSEHOLD DRAMA
RomanceHasegawa Megumi (Omega) terpaksa menyetujui keinginan sang ibu, karena ia juga sudah tidak tahan melihat sang ibu menderita. Ia setuju untuk dijodohkan dengan Kepala keluarga Miyamoto yang diyakininya sebagai pria tua yang sudah akan mati. Namun...
