HOUSEHOLD DRAMA

CHAPTER 17 [TRUTH]

"Ia masih belum bangun juga... kepalanya terbentur keras... Istriku yang malang" pikir Souma yang masih setia menemani Megumi

"Kau harus istirahat. Kita bisa bergantian. Semalam kau berjaga bukan? Kau juga harus mengantar Kiryu ke rumah Yone-nii...ia bisa bermain bersama Yuki-chan disana"ujar Yotsu pelan

"Nii-san... jika Ibu masih ada...aku yakin ibu akan cepat-cepat berlari kemari dan menemani menantunya. Ayah juga begitu ..."

"Mengapa hidup Megumi tidak adil...punya ibu, seperti tak punya...punya ayah pun demikian"ujar Souma pelan

"Sou... kita semua sudah dewasa. Kita berempat yang saling memiliki. Memangnya kenapa ayah dan Ibu sudah tiada?"

"Aku akan marah jika kau tidak minta bantuan hanya karena kau merasa memiliki keluarga dan merasa akan merepotkan semua orang."gerutu Yotsu.

Seseorang kini juga membuka pintu ruangan itu mengejutkan Souma dan Yotsu lalu membungkuk.

"Aku... ingin menjaga Megumi. Kau bisa Istirahat sebentar...agar siang atau malam nanti bisa kembali menjaganya"ujar Satoru pelan

Semalam ia diomeli habis-habisan oleh Souma, namun ia tetap kembali, beberapa kesalahpahaman antar kedua keluarga pun nampaknya sudah di luruskan.

"Baiklah...Yotsu-nii...mohon bantuannya... Satoru-san..juga"ujar Souma pelan

Ia pun segera menggendong Kiryu yang sedang bermain itu dan membawanya keluar dari ruangan itu.

"Kau sedang menjalin hubungan dengan Chika-nii bukan?"tanya Yotsu.

"Aaah..tidak..tidak...tolong jangan salah paham. Aku hanya bekerja sama dengan Chikara-san... M..mengapa semua orang berpikir demikian..."ujar Satoru pelan

"Hmm...kupikir kalian pacaran"ujar Yotsu yang kini tengah memangku kakinya dan menopang dagunya menatap Megumi

"Mm..

"Yotsuki"

"Aku sering melihat Yotsuki-san di televisi. Apa ... hari ini tidak ada jadwal ...syuting dan semacamnya?"tanya Satoru

"Tidak"

"Oooh... "satoru kini bingung harus bicara apa lagi agar situasi tak begitu canggung

"Mengapa keluarga Hasegawa begitu gila harta? Sampai-sampai harus mencuri?"tanya Yotsu

"Tidak ada yang mencurinya. Ayahku pun tidak tahu. Tolong jangan sembarangan bicara"

"Cih...

"Setelah Ibu meninggal... Ayah membawa banyak wanita kerumah. Memberikan segalanya untuk mereka."

"Wanita yang hamil ia jadikan Istrinya dan mendiami kediaman Hasegawa"

"Aku... diasuh oleh pelayan sampai Ibu Megumi yang sedang hamil itu datang ke Rumah dan merawatku sebagai putranya juga"ujar Satoru pelan

"Saat itu kondisi keuangan keluarga memburuk. Ayah menyesalinya saat ia sadar ia membutuhkan banyak pengeluaran untuk membiayai kebutuhan ketiga Istrinya dan keempat putranya ditambah lagi dengan Megumi yang masih ada di dalam kandungan Ibunya"

"Setelah Megumi lahir dan ketahuan bahwa ia seorang Omega, Ibu Megumi membawanya pada Ibunya untuk di rawat"

"Wanita-wanita itu...selalu tidak mau tahu dan menghabiskan segalanya, walaupun kehidupan semakin sulit. Karena itu ayah menutup dirinya untuk tidak mengunjungi mereka. Ia tidak ingin mereka besar kepala dan menggunakan keuangan sesuai dengan keinginan mereka"

"Namun, ibu Megumi yang mendekatinya karena mencintainya punya pandangan berbeda... baginya pria itu sudah membuangnya..karena melahirkan Megumi"ujar Satoru pelan