Nonu, Juseyo! | Wonshua [COMPLETED]

둘 - Bebe Datang (Bimil)

Nonu, Juseyo!
-part dua-

✆

"Kita ini nonton monster-monster, Soo. Jelek semua banyak joroknya. Darah-darahan pula, gak ngeri?"

Jisoo yang diajak bicara tak tersangkut di kepalanya satupun kata yang Wonwoo ucapkan. Pikirannya melambung entah ke mana sambil memainkan kancing piyama Wonwoo. Dilepasnya kemudian dikancingnya kembali lalu dilepasnya lagi dan dikancingkan kembali. Tidak ada yang tahu tujuan si centil itu.

Mereka sedang nonton serial Sweet Home yang heboh belakangan ini. Dari review teman-temannya serial ini cukup mengerikan disertai beberapa hal menjijikkan. Jisoo bukan tipe penakut terhadap tontonan horor karena dia emang gak peduli. Dia hanya heboh di awal sisanya Wonwoo yang nonton hingga tuntas. Kepalang penasaran lebih baik ditonton saja.

Jisoo bergerak naik ke pangkuan Wonwoo, duduk membelakangi suaminya kemudian menatap televisi mereka yang sedang mempertontonkan manusia yang hidungnya berdarah. Bibirnya melengkung ke bawah, Wonwoo tidak tahu Jisoo sedang memikirkan apa tapi melihat ekspresi istrinya itu dia jadi penasaran.

Menumpukan dagunya di bahu sang istri sesekali mencuri kecupan di pipi lembut itu berharap mengalihkan pikiran Jisoo.

Benar saja, Jisoo menoleh ke arahnya. Tak ada jarak antara wajah mereka sehingga Wonwoo bisa menangkap manik yang berkilat sedih itu. Aish, Wonwoo jadi cemas sendiri.

"Kenapa perut Soo-ie belum besar, Nonu ...?" tanya Soo-ie lirih. Tangannya terangkat menarik piyamanya menunjukkan perutnya yang masih rata.

Wonwoo menghela napas lega kemudian tersenyum paham. Mengelus perut itu sebentar lalu menarik turun piyama Jisoo. "Dingin."

"Soo-ie mau kayak Jihoon ... mau punya bebe kayak Jihoon," balasnya lirih. Wonwoo risau kalau Jisoo sudah berbicara lirih begini. Sekedar informasi, bebe itu artinya bayi. Jisoo menciptakan kosakata baru dengan teman-temannya.

Jihoon sendiri ialah istri Soonyoung, baru melahirkan sebulan yang lalu dan sekarang memiliki dua anak. Kemudian ada Jeonghan juga yang mempunyai dua anak, Minghao punya satu anak, dan Seungkwan sedang hamil besar. Jisoo yang tertarik dengan anak-anak sedikit cemburu karena tak ada tanda-tanda kalau dia juga punya bebe.

"Bebenya kita belum jadi. Kita harus nunggu dulu sebentar," kata Wonwoo merangkul istrinya itu untuk masuk ke pelukannya.

"Kenapa bebe kita belum jadi ...? Bebenya kita datang hari apa?" tanya Jisoo lagi bibir bawahnya bergetar. Dia penasaran kapan bayinya datang.

"Karena belum dikasih, Soo-ie. Kapan datangnya itu rahasia Tuhan. Aku gak tau apa-apa."

Soo-ie tampak tertarik kalau membahas bebe begini. "Cara kita tahu rahasia tentang bebe gimana?"