Pagi-pagi sekali Naeun memaksa Sowon agar menghubungi Jin untuk memastikan apakah Taehyung ada di apartemen atau tidak, karena hari ini Naeun akan memastikan langsung kebenaran ucapan Eunha atau SinB semalam.
"Naeun-ya, Jin oppa bilang Taehyung tidak tinggal lagi di apartemen itu. Dia memilih pindah ke rumah orang tua nya agar tidak mengingat masa-masa bersama mu lagi." Ujar Sowon setelah bertelepon dengan Jin sambil menguap menahan kantuk nya karena ini masih sangat pagi, bahkan ayam sang alarm seluruh dunia pun belum bangun dan berkokok.
"Eonni, kau mau ikut dengan ku ke Seoul? Tapi jangan mengatakan nya kepada Yerin dan Jungkook."
"Wae?"
"Aku tidak ingin mereka terkena masalah lagi karena ku."
"Arraseo, aku akan ikut dengan mu. Apalagi kau sedang hamil. Kita akan berangkat jam berapa? Apakah perlu jika aku meminta Shi Hyuk oppa mengantar kita?"
"Andwae, kita pergi sendiri saja, sekarang."
"Baiklah, aku akan mandi dulu." Dengan malas Sowon keluar dari kamar Naeun menuju kamar nya dengan mengendap-endap agar Yerin tidak terbangun beserta Jungkook.
Setelah mereka selesai dan siap, mereka pergi dan menutup pintu secara perlahan. Udara di daerah pantai sangat dingin. Berulang kali Naeun dan Sowon menggosok-gosok kan telapak tangan mereka agar menghangat kan mereka sembari menunggu taksi lewat.
---•••---
Sekitar 5 jam akhirnya mereka menempuh perjalanan dari Jeju sampai ke Seoul, dan akhirnya sampai. Mereka juga sudah tiba di apartemen Taehyung, namun Naeun enggan masuk ke sana.
"Kenapa hanya diam?" Tanya Sowon melihat Naeun yang menatap kosong ke arah tempat sandi apartemen Taehyung.
Lamunan Naeun buyar seketika karena Sowon menggoncang tubuh nya, lalu dia memasukan sandi apartemen itu.
Dan benar saja, apartemen itu terbuka. Ternyata Taehyung belum mengganti sandi nya.
Langsung saja Naeun dan Sowon masuk ke dalam apartemen. Naeun menyalakan lampu dan membuka tirai agar cahaya masuk ke dalam apartemen yang sekarang sudah seperti kamar dukun, sementara Sowon menutup kembali pintu dan melihat seisi ruangan apartemen
"Wah besar sekali." Kagum Sowon."Dimana kamar Taehyung?" Tanya Sowon langsung tanpa basa-basi.
"Disini." Naeun menunjukan kamar Taehyung yang tepat berada di samping kamar nya dulu.
Ceklek
Percobaan pertama pintu kamar itu tak terbuka saat Naeun memutar tuas nya.
Ceklek ceklek
Giliran Sowon membuka pintu itu, namun tetap tidak terbuka. Nampak nya Taehyung mengunci nya dan enggan jika ada orang yang masuk ke dalam kamar itu.
"Bagaimana ini?" Tanya Naeun sedikit panik sambil mengigit bibir nya.
"Tenang." Sowon mencari ide dan alat apa yang dapat di gunakan nya untuk mendobrak pintu itu.
"Aku pikir untuk orang sekaya Taehyung tak akan rugi jika pintu ini rusak. Menyingkir Naeun." Sowon mengambil palu yang ada di dapur yang dia dapat tadi.Sowon terus memukul gagang pintu seperti orang kesetanan. Naeun pun menutup telinga nya karena suara itu sangat memekakan telingan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ahjussi My Husband | Kim Taehyung
FanfictionApa jadi nya jika kau dijodohkan dengan pria tua bangka? Ah ralat, dia masih perjaka dan tidak terlalu tua. Kim Taehyung namanya, seorang CEO di salah satu perusahaan terkenal di SEOUL. Di usianya yang sudah menginjak 35 tahun eomma nya memutuskan u...