Secretary Im

Secretary Im - 10

Setelah berbicara dengan tuan Choi, Yoona pun kembali ke rumah nya, ia lupa membawa tas nya, karena tas nya masih berada di rumah tuan Choi. Yoona tidak mempedulikan nya, ia langsung kembali ke rumahnya, dan sampai di sana ia mendapatkan tamparan keras dari tuan Im.

"Mengapa kamu menjadi putri yang menjijikan seperti ini? Appa kecewa dengan sikap mu Im Yoona" teriak tuan Im, dan Yoona hanya bisa menangis.

Nyonya Im juga ikut menangis saat melihat putri kesayangannya di tampar oleh suami nya sendiri.

"Cukup suamiku, kasihan putri kita"

"Biarkan saja, agar dia mengerti bagaimana rasanya menjadi orang tua yang gagal"

"Appa, mianhe,,,"

"Apa merasa bahwa appa sudah gagal menjadi seorang appa untukmu, appa telah membuat kamu menjadi wanita murahan" tuan Im meneteskan air matanya, jujur ia tidak tega jika harus menampar Yoona. Ia sangat menyayangi putrinya.

"Mianhe appa,,,"

"Appa kecewa padamu, appa kecewa padamu Im Yoona"

Yoona terjatuh di lantai, ia menunduk dan memohon pada tuan Im.

"Menikah lah dengan Siwon, karena hanya dengan cara itu semua masalah akan selesai. Appa pikir dia itu adalah pria yang baik-baik"

"Appa, aku tidak akan menikah dengannya karena dia tidak mencintaiku, dia hanya mencintai kekasih nya" ujar Yoona dan tuan Im semakin kesal. Tidak mungkin bukan jika Yoona tidak menikah sedangkan perutnya akan membesar.

"Jadi kamu tidak ingin menikah? Kamu ingin membuat appa malu?" teriak tuan Im.

"Mainhe appa,,"

"Dasar anak,,," tuan Im ingin menampar Yoona, tetapi dengan cepat tangan tuan Im di tahan oleh tangan kekar. Pemilik tangan kekar itu adalah Choi Siwon.

Siwon datang karena ingin mengembalikan tas Yoona yang sempat tertinggal di rumah nya. Dan saat sampai di kediaman Im, ia mendengar ada keributan, ia pun segera masuk dan akhirnya ia berhasil menahan tamparan tuan Im.

"Kamu tidak mengapa?" tanya Siwon, ia berusaha untuk membantu Yoona berdiri.

Yoona tidak mempedulikan nya, ia hanya menangis dan menerima kebaikan dari Siwon.

"Berani kamu menghalangi ku?" bentak tuan Im pada Siwon.

"Mianhe ahjussi, jangan salahkan Yoona, ini salah ku" ujar Siwon sambil menunduk.

"Kamu sadar? Jika ini semua kesalahan mu, maka kamu harus menikahi putriku"

"Baik, aku akan menikahinya" ujar Siwon dan Yoona menatapnya.

"Tidak, aku tidak akan menikah denganmu" ujar Yoona. Ia masih sakit hati dengan ucapan Siwon beberapa jam yang lalu. Bahwa Siwon tidak menganggap kandungan Yoona adalah miliknya.

"Im Yoona,,," tuan Im benar-benar marah. Ia mencoba untuk mengendalikan emosi nya. Dan akhirnya Seulong pun datang untuk menahan tuan Im agar tidak terlalu emosi.

"Appa, tenanglah, jika appa marah-marah seperti ini, Yoona akan depresi, apalagi dia sedang hamil appa" ujar Seulong. Kemudian Seulong menatap Siwon, begitu pun dengan Siwon.

"Kamu, untuk apa kamu kesini? Kamu ingin membuat adikku menderita lagi?" kali ini Seulong berteriak marah pada Siwon, padahal baru saja ia memenangkan appanya.

Siwon tidak menjawabnya, ia masih terkejut saat mendengar bahwa Seulong memanggil tuan Im dengan sebutan appa. Apa itu berarti Yoona dan Seulong adalah seorang dongsaeng dan oppa?