We Back [✔]

Chapter 11

"SEMUANYA KUMPUL"

Para anggota blackvelvetwicezy yang lainnya langsung kumpul setelah mendengar teriakan Jisoo.

"kenapa kak?"

"sebentar minum dulu"

Semuanya menunggu Jisoo selesai minum dengan perasaan kesal.

"jadi? "

"kata mami kita bakal ikut Somi buat tugas"

"tugas apaan?"

"nggak tau. Yang gue tau lokasinya di club"

Semuanya langsung melotot. Telinga mereka nggak salah denger kan? Gila aja, biasanya mereka tugas itu di gedung atau rumah kosong, lah ini malah di club.

"loh, kok di club? Jangan ngadi - ngadi deh kak"

"serius, katanya pelakunya ada di club"

"terus yang masuk siapa? Nggak mungkin dong bocil - bocil masuk"

"kita bukan bocil kak Jen"

"terserah"

Yeji memutar bola matanya mendengar jawaban Jennie.

"nah, itu dia. Masa Somi sama Yeji dkk disuruh masuk? Yang ada nanti kita di giling sama papa"

"kak Jieun sama kak Krystal ikut nggak?"

"nggak tau. Tanya sana"

Mina mengambil handphone miliknya dan menelfon Jieun.

"halo, kenapa Mina? "

"kak Jieun udah denger tugas Somi? "

"udahlah. Kan diumumin di grup chat keluarga"

"iya kah?"

"hooh, memangnya kenapa? "

"kak Jieun sama kak Krys ikut nggak? "

"ikutlah. Masa Somi disuruh masuk club? Yang ada gue di giling sama satu keluarga "

"oke, bye"

"lah–"

Mina menutup telfonnya yang membuat Jieun mengumpat di tempatnya.

"gimana? "

"ikut sama kak Krys"

"yah, padahal gue mau masuk"

Plak

"ngadi - ngadi lu! "

"aw, nggak usah geplak kepala gue kali kak. Nanti gue jadi bego"

"kan lo polos nyerempet bego Rose"

"anying"

Rose memukul punggung Irene sebagai balasannya.

"sakit goblok! "

"biar impas kak"

"ya tapi jangan keras - keras"

"gue mukulnya nggak keras tuh"

"serah lo"

Irene mengusap punggungnya yang habis dipukul Rose. Laknat banget emang si Rose. Padahal dia kan mukul kepalanya pelan, tapi Rose malah balas mukul pake tenaga dalam, mana Rose pake nyengir lagi. Kan Irene jadi kesel.

"punggung, jangan encok dulu ya. Nanti nggak ada yang masakin gue makanan"

"iya, nanti nggak ada yang nyuci baju gue, masakin gue, sama beres - beres sampah di ruang tamu"

"heh, lo kira gue babu?! "

"hampir mirip "

"Yeri, Momo, kalian bangsat banget ya"

Yeri sama Momo malah nyengir ngebuat Irene mendengus kesal.

"Dasar adek laknat"

"Sst, kak Irene udah tua. Jangan marah - marah terus"

"KURANG AJAR LO LALISA"

"HEHE, AMPUN KAK RENE"

"AYO GELUT, GUE NGGAK SUKA KALIAN DAMAI"

"JUNG DAHYUN"

"BERCANDA ATUH KAK"

"KAK NAY, BANTUIN GUE DONG"

Nayeon hanya menatap malas ke arah Dahyun yang sedang di kejar oleh Irene. Dia mengangkat bahunya tidak peduli.

"Siapa ya? Nggak kenal"

"HUHU, KAK NAYEON JAHAT"

"Bodo amat. Nggak denger"

Nayeon menutup telinganya berjalan menuju dapur.

Plak

"ADUH, SAKIT KAK RENE"

"BODO AMAT DAHYUN"

Para anggota Blackvelvetwicezy tertawa ngakak melihat tontonan itu. Lisa sama Yeri malah udah guling - guling di lantai saking ngakaknya.

"Perut gue sakit ketawa mulu"

"Ngakak asli"

"Komuknya kak Dahyun njir"

"Udahan ah, perut gue sakit"

Sedangkan Irene langsung duduk di sofa. Capek dia lari - lari terus. Dahyun yang ngelihat kesempatan buat kabur langsung lari ke kamarnya.