10. Mendung

145 18 0
                                    

"Lo beli sate dimana sih Jen, luar negeri? " Cerca Jaemin pada Jeno yang baru saja turun dari motornya.

"Lo kira gak ngantri? "

"Ya cari yang gak ngantri dong, emang tukang sate satu doang! "

"Ya makin lama dong, kalo gue muter cari tukang sate dulu! "

"Ya gimana kek! "

"Yang penting sekarang gue udah sampe sini bawa sate! "

Jeno menyerahka empat bungkus sate pada Jaemin, sementara dirinya mengambil satu plastik lagi berisi empat gelas jus buah.

"Siapa sih Yank, yang mau lo kasih makan? "

"Orang Jepang, anak pertukaran mahasiswa. "

Jeno terdiam ditempatnya berdiri, membuat Jaemin yang sudah hampir sampai pintu masuk juga ikut berhenti dan memutar tubuhnya menghadap Jeno dibelakangnya.

"Kenapa? " Tanya Jaemin kebingungan.

"Jepang itu luas kan ya, penduduknya juga banyak banget kan? "

"Ha?

Jaemin bingung dengan pertanyaan yang Jeno lontarkan, sangat random dan aneh.

"Namanya siapa? "

"Nama siapa? "

"Temen lo! "

"Shotaro! "

"Osaki Shotaro, bukan? "

"Kok lo tau? " Jaemin memajukan tubuhnya hingga berada tepat didepan Jeno, yang menghela nafasnya dan menggelengkan kepalanya. Entah kenapa ia sangat yakin bahwa orang yang berada didalam bersama Sungchan adalah orang yang sama dengan orang yang diceritakan oleh adiknya itu.

"Sesempit apa sih dunia ini? " Gumam Jeno pelan.

Pandangan Jeno diarahkan pada Jaemin yang masih menatapnya menyelidik, diangkatnya tangan kanannya dan diarahkan kearah wajah Jaemin, lalu dia menutup kedua mata Jaemin dengan telapak tangannya.

"Makan duluan diteras aja yuk Yank, nanti Sungchan biar nyusul sama Shotaro! "

Seusai berbicara begitu, Jeno segera menarik Jaemin supaya duduk di kursi yang berada di teras. Jaemin sendiri tidak protes, karena rasa laparnya kini sudah tidak bisa diajak bernegosiasi lagi.

"Bodo amat lah sama mereka, gue laper! "

Jeno duduk disamping Jaemin, memperhatikan bagaimana Jaemin benar-benar terlihat kelaparan.

Dia menaruh plastik berisi jus buah yang tadi dibelinya diatas meja, diambilnya satu gelas yang berisi jus jeruk dan menaruhnya dideket Jaemin.

"Masak lo gak ngeh sih Yank? " Tanya Jeno sambil menopang dagu, menghadap pada Jaemin.

"Hmm? "

"Lo beneran gak ngeh? " Tanya Jeno sekali lagi.

"Apasih Jen? "

"Cowok Jepang yang diceritain sama Sungchan, namanya siapa? "

Jaemin masih mengunyah makanannya, tapi dia juga mencoba mengingat dulu Sungchan menceritakan apa saja padanya.

"Taro? " Jawab Jaemin tidak yakin.

"Yes, Sho-Ta-Ro! "

Jaemin menghentikan acara makannya, dan mengalihkan pandangannya pada Jeno.

"Orang Jepang yang punya nama Shotaro bukan cuma satu doang kan? "

Jeno berdecak sebal, Jaemin jika sedang lapar itu susah memahami keadaan.

liefde  |  jenojaemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang