8 bulan kemudian...
"Kapan kau akan berangkat, Yongbokie?"
"Mungkin sekitar tiga hari lagi. Tapi kita masih belum menemukan kunci itu."
"Kau benar. Memangnya-"
"Lihat itu!"
"Kau melihat sesuatu?"
"Hm, Kak Yongbok!"
"Di mana?"
"Ayo ikut aku."
"Jangan berlari Yongbok."
"Hehe maafkan aku."
Mereka berdua pun langsung melanjutkan langkah mereka. Kini dua anak kecil itu sudah berada di depan kamar inap Felix. Ya, awalnya mereka berdua berada di taman RS.
"Ayo masuk."
Tanpa basa-basi lagi Chris pun menuruti perkataan Felix.
"Di mana?"
"Itu dia."
"Tapi kenapa aku tidak bisa melihatnya?"
"Entah, mungkin Kak Yongbok hanya menampakkan wujudnya padaku."
Sedangkan Chris hanya mendengus. Ini sangat membingungkan.
"Ada apa, Kak?" Tanya Felix pada seseorang di depannya.
"Aku akan memberikanmu petunjuk tentang keberadaan kunci itu. Ehm tidak, lebih tepatnya aku akan langsung memberikan kunci itu padamu."
"J-jadi? Selama ini kunci itu ada padamu, Kak? Kenapa kau tidak memberi tahuku?"
"Hehe maafkan aku. Harusnya memang seperti itu tapi aku baru ingat kalau diriku yang lain ini masih sakit. Aku tidak ingin membuatmu lelah sebelum kau pergi."
"Ya ya ya, terserah kau saja. Di mana kuncinya?"
"Kau kepalkan tangan kananmu dan tutup kedua matamu. Jika aku sudah memberikan aba-aba untuk buka mata maka buka matamu dan juga kepalan tangan kananmu."
Felix pun mengikuti apa yang Yongbok perintahkan.
"Satu, dua, tiga... Buka."
Felix membuka matanya dan kepalan tangannya. Ternyata ada sebuah kunci di dalam kepalan tangannya. Tentu itu sebuah keajaiban, bahkan Chris yang tak tahu apa-apa pun ikut terkejut melihat ada sebuah kunci aneh di genggaman tangan Felix.
"Yongbok, itu kunci..."
"Hm, ini kunci waktu. Terima kasih Kak Yongbok." Felix menjawab kebingungan Chris lalu mengucapkan terima kasih kepada Yongbok.
Setelahnya Yongbok menghilang.
"Bagaimana bisa hal itu terjadi?"
"Entahlah, Kak Chris."
Cklek
"Aku kira kalian berdua ada di mana, ternyata ada di sini." Kata Nyonya Bang, ibu angkat Chris.
"Mama, maaf kami membuatmu kebingungan."
"Tidak apa-apa, yang penting sekarang kalian sudah ada. Ya sudah kalian tetaplah di sini ya."
"Baik Ma/oke tante." Jawab Chris dan Felix.
Lalu Nyonya Bang pun langsung pergi.
Satu hari kemudian.
"Yongbok, besok kau jadi akan pergi?"
"Iya, Papa punya urusan dengan kliennya di Korea dan aku sengaja merengek padanya untuk ikut. Ya sudah besok kami akan pergi dan aku akan menjalankan misi rahasia dari Kak Yongbok."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Past | ChanLix [END]
FanfictionBagaimanakah jika seorang anak laki-laki yang telah meninggal pergi ke masa lalu untuk memperbaiki takdir hidupnya sendiri? Memangnya bisa? Kalian tak akan mempercayainya sebelum menemukan sebuah kunci misterius yang bisa merubah waktu di masa lalu...