Prolog (friend)

425 89 2
                                    

Bruk!

"Ah maafkan aku Changmin" Pria manis itu langsung merapikan buku yang di bawa Changmin, orang yang tak sengaja ia tabrak tadi.

Changmin menahan tangan pria itu dan menatapnya dingin.

"Tidak usah sok perhatian di depanku Choi Chanhee-ssi" ucap Changmin lalu setelah itu ia merebut kasar buku yang ada di tangan Chanhee, lalu membereskan buku yang masih berantakan.

Setelah itu ia pergi meninggalkan Chanhee yang terdiam.

Chanhee kemudian berdiri dan tersenyum tipis.

"Padahal niatku benar-benar ingin membantunya.." gumam Chanhee.

'Apakah aku memang semenjijikan itu sampai dia tak mau menyapaku?'

'Bahkan dia memanggil namaku seolah aku adalah orang asing baginya'

'Ini sudah satu tahun kita bersama di fakultas yang sama, tapi kenapa rasanya kita berada di fakultas yang berbeda?'
'Sepertinya kita tak akan bisa menjadi teman'

Chanhee menatap sekelilingnya yang sepi.

"Walau banyak yang menggemariku, tapi aku selalu merasa kesepian" gumam Chanhee lalu tersenyum tipis.

Chanhee pun berjalan hendak pulang, namun tiba-tiba..

"CHANHEE!!" teriakan itu, sepertinya bulan itu memiliki pita suara yang kuat ya.

Chanhee berbalik dan menemukan Kevin dan Juyeon menghampirinya.

Juyeon merangkul Chanhee.

"Makan yuk, timun laut minta makan mulu dari tadi" ucap Juyeon sembari menengok ke arah Kevin yang cengengesan.

Chanhee tersenyum lebar.

"Ayo!" jawab Chanhee semangat.

Juyeon dan Kevin terkekeh melihat reaksi Chanhee yang lucu.

'Pada akhirnya, mereka berdua akan datang dan membuatku tersenyum'

'Mereka berdua yang akan mengembalikan moodku, dan akan menghiburku jika aku memiliki masalah'

'Aku harap, kita bisa menjadi teman'

Where Is The Love? || MilNyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang