5.

811 61 1
                                    

Wajah hinata kesal melihat 2 pasangan bermesraan di depannya
"Baka baka, aku rasa seperti obat nyamuk" gumam hinata

"Hoi hinata, cepatlah, sebentar lagi kita sampai" saut menma
"Ha'i"
Hinata, menma dan rin berjalan ke bukit itu dan hinata mengelap keringatnya "sial, mana capek lagi, kenapa jauh sekali sih tempatnya, tidak bisa apa masuk ke mobil pemandian itu, musti jalan kaki segala lagi" gumam hinata

"Menma-kun, aku lelah" manja rin
"Ah kau lelah, sini aku gendong, hinata bawa tasku"
Menma melemparkan tasnya dan hinata buru-buru langsung menangkpanya"sial, harusnya aku nolak aja kemarin"kesal hinata

Sesampainya mereka di pemandian..
Hinata ngosh-ngoshan setelah tiba di pemandian"gila, capek sekali sumpah"ucap hinata
"Ini.. Minumlah hinata" senyum rin
Hinata melihat rin dan berkata "arigato" hinata meminum pemberian rin lalu ia melirik menma yang sedang bicara dengan pemilik pemandian
"Ehhh, oba-san tidak ada kah satu kamar gitu untuk kami"
"Maaf sekali anak muda semalam ada serombongan membooking tempat ini, kami benar-benar minta maaf"
Hinata kaget dan ia tersedak minuman itu"ahh berarti sia-sia kemari menma-kun "ucap hinata
" mau bagaimana lagi hinata, maaf seperti nya liburan kita tidak jadi"
"Sonna!!! Padahal kita jalan kaki loh kemari menma-kun"
"Aku tahu tapi oba-san tidak ada kamar kosong lagi"
Hinata mengendus kesal dan ia keluar dari tempat itu "sial! Sial!" umpat hinata dan hinata memejamkan kedua matanya untuk meredakan amarah nya "buang-buang waktu saja, lebih baik aku tidur kamarku saja kalau begini jadinya" ucap hinata
"Tapi kalau aku balik sekarang, ya ampun masalahnya jauh sekali tempatnya, aku tidak mau balik, kakiku sakit semua ini" gerutu hinata

Tap.. Tap.. Tap..
Suara langkah kaki dan hinata kaget melihat seseorang lelaki raven yang ia kenal"kamu..."
"Hyuga hinata, lama tidak berjumpa" ucapnya
"Cih, kau ngpin kemari? Apa tugasmu selesai?"
"Ha'i ini berkat anda, saya benar-benar berterimkasih denganmu hinata"
"Oh ya"
Sasuke melihat wajah hinata yang sedih dan ia mendekati nya
"Kau kenapa?"
"Aku hanya lelah saja" jawab hinata
"Kalau gitu, masuklah ke dalam hinata"
"Tidak bisa"
"Kenapa?"
"Tempat ini sudah di booking semua, aku benar-benar nyesel kemari jadinya" ucap hinata
"Hm begitu, ini pasti salahku"
"Eh, maksud mu jangan-jangan kamu booking semuanya"
"Ya, karena keberhasilan kami menangkap kabuto, kami ingin liburan disini"
"Tapi kamu sendiri, kenapa harus bokking semua"
Deg..
Hinata teringat perkataan pemilik pemandian itu"jangan-jangan kamu bersama rombonganmu ya kan sasuke"
"Hm benar, tapi kalau kamu liburan disini juga, aku akan kasih satu kamar untukmu"
"Eh sungguh"

"Hinata, ayok kita pulang" ucap menma keluar dari tempat pemandian itu dan seketika menma kaget"eh, dia kan pemimpin geng uchiha "
"Menma lama tidak berjumpa ya"
"Bagaimana bisa kamu.."
"Menma-kun, seperti nya kita bisa liburan disini" senyum hinata
"Eh"

••
Sasuke menganterkan mereka ke kamar lalu setelah sampai di kamar yang di berikan mereka dan sasuke mempersilahkan hinata, menma dan rin masuk ke dalam kamar itu...
"Dozo" ucap sasuke
"Apa tidak apa-apa kami memakai satu kamar ini tuan uchiha"
Sasuke tersenyum dan berkata "menma kau panggil saja aku sasuke, ya aku tidak apa-apa memberikan satu kamar untuk kalian, karena juga saya berhutang budi dengan hinata" ucap sasuke
Deg..
Hinata kaget dan ia menundukan kepala nya"eh kenapa.. Kenapa aku degdegdeg an begini"batin hinata
"Ja terimakasih sasuke sudah berikan kamar untuk kami"
"Ya sama-sama menma, kalau gitu saya permisi dulu ya, kalian istrihat lah" ucap sasuke
"Ha'i"
Setelah kepergian sasuke..
Menma menghela nafas "yokata, kita bisa liburan jadinya" ucap menma
"Menma-kun, aku tidak nyangka kamu kenal sama geng uchiha" ucap rin
"Ah cerita nya panjang rin, nanti aku ceritakan padamu, hoi hinata kamu diam-diam aja, kau baik-baik saja kan?" ucap menma
"Ya aku baik-baik saja, sudahlah aku tidur dulu" ucap hinata dan hinata menutupi wajahnya dengan selimutnya
"Kenapa gak berhenti-henti sih, ada apa sih ini denganku" batin hinata menyentuh dadanya

Sedangkan itu..
Sasuke duduk di ruang tempat orang-orang bersantai dan juga tempat bermain (contohnya bermain tenis meja, serta hal lainnya)
"Sasuke, kau benaran kasih satu kamar untuk mereka"
"Memangnya Kenapa kiba, lagipula yg lain juga tidak keberatan" jawab sasuke
"Aku tahu sih, tapi kau tiba-tiba baik begini"
"Aku baik? Jangan salah kiba, aku hanya berhutang saja dengan mereka, dan juga aku pikir-pikir ingin mengajak hinata bergabung dengan kita" ucap sasuke

Deg..
"Ehhhh" serempak rombongan sasuke

Lalu hinata yang terlelap tidurnya dan ia mulai risih karena dengar suara-suara aneh
"Ah.. Ah.. Ah menma-kun jangan melakukan disini, nanti hinata mendengar nya"
"Stttt, biarkan saja, aku selama ini tahan diri rin sayang"
"Tapi..."
Menma Tidak mendengar nya dan ia memainkan puting rin hingga rin tahan desah
"Dasar mereka, tidak ada rasa kasian apa denganku, aghhhhh!!!" batin hinata

2 jam hinata tidak bisa tidur dan ia mulai kesal karena menma terus bermain seks dengan rin"gila menma-kun dia maniak sekali soal seks, apa rin baik-baik saja ya"batin hinata

Menma yang puas bermain seks dan ia pun tertidur di samping rin dan rin pun mulai kelelahan hingga ia ikut tertidur
Hinata membuka selimut nya dengan pelan-pelan dan ia menoleh sedikit ke tempat rin dan menma"ah mereka sudah tidur, sebaiknya aku pergi saja"hinata pun keluar dari kamarnya dan ia menghela nafas "sial, telingaku sakit sekali dengar mereka desah, menma-kun benar-benar sudah awas aja nanti" ucap hinata
"Mumpung sudah sore gini, aku lebih baik mandi saja" sambung hinata

Hinata pun berjalan ke tempat pemandian dan baru saja ia melangkah kan kakinya menuju pemandian
Gleg..
Hinata kaget sampai ia meneguk ludahnya melihat 2 pasangan sesama jenis sedang berciuman"apa" hinata menutup mulutnya lalu bersembunyi
"Gila-gila apa yang ku lihat itu" gumam hinata dengan wajah panas
"Aghhh sial, mata suciku lama-lama rusak jadinya" ucap hinata

Tuk..
"Kyaaa, aku tidak melihat aku tidak lihat" hinata panik karena seseorang menepuk pundak hinata
"Hoi, apa yang kau lakukan disini"
"Eh" hinata membalikan badannya dan berkata "kamu kan.. Etoo anak buahnya sasuke"
"Kiba namaku kiba, kau ngpin kesini mencurigakan sekali"
Hinata mengintip ke 2 orang pasangan itu namun tidak ada
"Yokata mereka pergi" ucap hinata mengelus dadanya
"Maksudmu apa sih, apa yang kamu lihat"
"Eh.. Tidak ada, aku ingin mandi dulu dahhh" ucap hinata
Namun kiba menarik baju hinata "kau belum jawab perkataan ku tadi nonna, apa yang kau lihat tadi ah?"
Hinata meneguk ludahnya dan berkata "sebenarnya...."

Skip..
"Pftttt hahahahaha astaga, aku pikir ada apa ternyata ahahaha" kiba tertawa bahak-bahak hingga hinata malu sampai ia menundukan kepala nya
"Jadi begitu ya, ya sudah kali ini aku percaya denganmu nonna" ucap kiba pergi begitu saja setelah hinata menjelaskan padanya
"Sial, memalukan sekali" gumam hinata

Next part 6....

Watashi.... (SasuHina) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang