part 19 : just friends, nothing more

4.1K 431 64
                                    

Menyesal.

Jaehyun menyesal mengizinkan rose untuk mengendarai mobil sendirian untuk pergi ke kampus, melihat kondisi si cantik rasa nya Jaehyun ingin marah karena istrinya lecet. Jaehyun menghela nafas, si cantik menangis di dalam dekapan nya, mungkin saja si cantik takut jika suaminya marah.

"Roseanne, berhenti menangis."

Rose sesenggukan. "K-kau marah, aku—"

"Aku tidak marah, berhenti menangis!"

"Bohong!" sanggah rose. "Tidak, aku tidak marah, aku hanya Tidak suka jika orang lain menyentuh mu seperti itu Roseanne, kau sudah membuat ku gila seharian ini!"

Rose menggeleng pelan. "Jangan cemburu jay, dia orang baik yang mau menolong ku, Jangan cemburu lagi jay." ucap rose.

Jaehyun terdiam, jujur saja dia sangat tidak menyukai jika istrinya di sentuh oleh pria lain selain dirinya, dilirik saja Jaehyun tidak suka, apalagi di sentuh, mungkin saja jika Jaehyun mau pria yang menyentuh istrinya bisa saja lenyap dari dunia ini. Canda lenyap.

"Aku cemburu!"

Rose menggeleng. "Tidak jay, dia hanya membantu ku, dia orang baik—"

"Aku sangat cemburu!"

"Dengarkan aku—"

"Aku cemburu, sangat sangat cemburu!"

Rose menangis lagi, "tidak boleh, jay dengar dia orang baik, dia teman lama ku, dengar-kan aku, dia hanya teman, HANYA TEMAN!"

Jaehyun berdiri dari duduk nya. "Aku sama sekali tidak peduli!!! Aku tetap Tidak suka jika kau di sentuh sentuh oleh pria seperti dia, siapa pun itu aku tidak peduli!!  Suami mu cemburu!! Sangat sangat cemburu!!"

Rose menggeleng lemah. "Berhenti Jaehyun! Berhenti mengatakan cemburu, aku pusing kau selalu menggekang aku seperti ini, aku lelah." ucap rose sambil menutup wajahnya dengan kedua telapak tangan nya.

"Jaehyun aku lelah."

Jaehyun masih diam, sebelum akhirnya dia menarik pergelangan tangan rose membuat si cantik berdiri dekat di hadapannya. Pria tampan itu memeluk rose masuk kedalam pelukan hangat nya, rose hanya pasrah, dia membalas pelukan Jaehyun tak kalah erat.

"Aku melakukan hal ini karena rasa takut ku kehilangan diri mu sangat besar, tolong mengerti, aku bisa saja gila jika kau pergi meninggalkan aku di sini sendirian, aku takut kau akan pergi dari ku Roseanne, aku takut jika kau menemukan kenyamanan di sosok lain, aku takut." lirih Jaehyun.

Rose menggeleng dan mengengam tangan Jaehyun erat. "Kau bilang aku hanya milik mu, iya aku hanya milik mu, aku hanya akn menjadi milik mu jay, aku roseanne park si gadis menyedihkan ini milik mu." Jaehyun menggeleng, ia tidak suka jika rose mulai mengatakan ia gadis menyedihkan, pria itu benci rose mengatakan itu.

"Tapi setelah bertemu dengan mu, mungkin kau adalah kebahagiaan ku yang sebenarnya jay, berkat kau dan keluarga mu aku bisa merasakan hangat nya sebuah keluarga yang sebenarnya, jangan pernah berfikir jika aku akan pergi meninggalkan mu sendirian di sini, aku tidak akan pergi dari mu, aku akan selalu menjadi Roseanne Jung, Roseanne milik mu, Roseanne park sudah lenyap." tutur rose lembut.

Jaehyun tersenyum kecil, di saat jaehyun merasakan khawatir atau resah selalu ada Roseanne Jung yang selalu datang seperti bidadari untuk menenangkan dirinya.

"Berjanji pada ku, kau tidak akan pergi dari ku, Tidak akan seperti itu lagi,"

Sebelum rose membalas ucapan Jaehyun pria berlesung pipi itu mengangkat dagu rose dan menyatukan bibir keduanya, dia tersenyum kecil di sela sela ciuman nya karena rose dengan sigap membalas nya.

[5]my possessive husband ; jaeroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang