Pagi itu Baekhyun terbangun dengan badan yang masih telanjang dan Chanyeol terlihat masih tertidur pulas. Baekhyun menghadapkan dirinya ke arah Chanyeol dan menatap wajah tampan dan mempesona itu.
Baekhyun mengelus pipinya dan terkejut dengan Chanyeol yang tiba-tiba membuka matanya, si manis dengan sigap melepaskan tangannya yang tadi mengelus pipi itu.
Chanyeol mengangkat tangannya dan jarinya ia bawa ke arah bibir manis Baekhyun, ia menekan sedikit bibir bawah Baekhyun sementara si manis hanya menatap paras tampan itu, apa yang akan dilakukan pemuda Park itu lagi?
Chanyeol memasukkan jari jempolnya ke dalam mulut Baekhyun dan memberikan perintah dengan matanya untuk segera menghisapnya.
Baekhyun tanpa sadar mengikuti semua perintah Chanyeol dan menghisap jari Chanyeol, dan si tampan tiba-tiba mengeluarkan jarinya lalu membungkam bibir manis itu dengan ciuman yang panas.
Ruangan terasa lebih panas.
"J- jangan lagihhh." Baekhyun berupaya keras untuk melepaskan bibirnya dari bungkaman ciuman panas Chanyeol. Si manis juga mendorong-dorong dada si tampan agar melepaskan ciuman itu.
"Sebentar saja."
Chanyeol mengambil tangan Baekhyun dan membawanya melingkar ke leher pemuda Park itu, ia ingin Baekhyun melampiaskan rasa nikmat itu pada tubuhnya.
Chanyeol tidak akan pernah puas akan tubuh Baekhyun.
"Eunghh....jangan lagihh." Desahan yang mulai terdengar karena Chanyeol mulai mengungkung badannya dan menciumi leher mulus nya yang sudah banyak terdapat kissmark nya.
Tubuhnya sudah mulai panas dingin ingin disentuh oleh tangan seorang Park Chanyeol. Apakah seperti ini yang dirasakan wanita One Night Stand yang Chanyeol sering pesan? Rasa nikmat bercampur dengan rasa sakit.
Pantas saja banyak wanita yang mengantre demi dapat tidur dengannya, jadi beginilah rasanya tidur bersama seorang Park Chanyeol. Pria impian semua murid di SM, mereka sampai berebutan agar bisa dapat tidur dengan Chanyeol walaupun yang ia dengar, Chanyeol itu tipikal orang yang akan berhubungan kasar dengan partnernya, namun mereka tidak mempersalahkannya.
Dan juga beginialah badan impian semua siswi di sekolahnya.
"Ahhh...." desahnya kala Chanyeol meremas dadanya.
Tok
Tok
"Uh!" Baekhyun terkejut dan langsung melihat ke arah pintu kamarnya. Chanyeol sempat terkejut namun reaksinya hanya biasa saja dan melanjutkan dirinya mengecup gemas leher mulus yang menggoda itu.
"Baekhyun? Kau didalam?" Terdengar seperti suara Luhan.
"C-Chanyeolhhh." Ujarnya berusaha menghentikan kegiatan Chanyeol.
"Biarkan saja."
"Nanti Luhan melihat kita. Eungh....berhenti." Paksa si manis.
"Ck! Kau diam saja disini." Chanyeol turun dari ranjang dan mengambil bathrobe untuk dipakai, sementara si Baekhyun menutup seluruh badannya dengan selimut. Ia tidak mau jika Luhan tau dirinya tengah tidak memakai busana karena ulah temannya itu.
"Ada apa?" Tanyanya ketus.
"Aku mencari Baekhyun."
"Dia tidak ada!"
"Itu siapa di ranjangmu? Jangan berbohong padaku ya!"
"Dia masih tidur!"
"Panggilkan Baekhyun! Atau aku akan berdiam disini!"
"Terserah!" Chanyeol memaksa menutup pintunya dan Luhan juga tidak menyerah, Sehun pun yang tidak sengaja lewat mengangkat Luhan ala karung beras, karena anak itu memberontak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wildest Dream
Short StoryPekerjaan adalah hal yang paling susah untuk dicari, sama seperti Byun Baekhyun yang tidak tidak mau diterima karena hanya lulusan SMA saja. Ia berhenti sekolah karena ibunya tidak bisa membiayainya lagi, ibunya juga sudah sakit dan akhirnya meningg...
