Chapter 6

33 16 0
                                    

Hati-hati typo bertebaran-!!!
And
Happy Reading-!!!

_______________________________________

Suara musik mengalun dengan kencang terdengar di telinga seorang wanita dengan pakaian pendek nya.

Dia berjalan ke tempat segerombolan wanita yang sedang meminum alkohol.

"Akhirnya dateng juga lo Put" Ema langsung menggeser duduk nya agar Putri bisa duduk.

"Gua pasti dateng lahh, sumpek gua di rumah" Putri mengambil salah satu minuman yang ada di situ lalu meneguk nya hingga tandas.

"Lo mau mabuk lagi Put? " Tanya Maya dan Putri hanya berdehem.

"Dah biarin aja dia butuh pelampiasan kan hatinya habis patah hahaha" Tawa Angel.

Mengingat hal itu membuat hati dan mata Putri memanas rasanya Putri ingin menangis tapi sudah cukup dia sudah menangis di rumah tidak perlu di sini juga dia harus menangis.

"Sekarang apa yang akan lo lakuin Put"? " Semua mata langsung tertuju kepada Putri penasaran.

"Menghancurkan hubungan mereka" Menyeringai nya dan Angel pun ikut menyeringai.

"Gua pasti akan bantu lo Put tenang aja" Tepuk nya di bahu Putri.

"Thanks" Setelah itu mereka semua berpesta ria bahkan Maya dan Angel sudah berada di salah satu kamar tuk melampiaskan hasrat nya sedangkan Ema dan Putri hanya minum saja hingga mereka mabuk.

Ruang VIP


Segerombolan pria sedang menikmati minuman yang ada di depan nya dengan lelucon yang di sampaikan oleh salah satu teman nya membuat mereka semua tertawa.

"Ehhh woyyy sorry ya gua harus pergi, gua harus ke gramed ada beberapa buku yang harus gua beli" Mereka pun bersalaman ala pria.

"Jangan minum terlalu banyak All" Yang di ingatkan hanya berdehem.

Setelah dia pergi mereka pun melanjutkan aktivitas yang sebelumnya di tunda.

"Si Ucii sma si Verell belum balik-balik juga daritadi udah 3 jem nihh" Lirik nya ke arloji yang dia pakai.

"Biarin aja lagi Kall biarin mereka menikmati kuda-kudaan nya, hahaha" Mereka pun tertawa kembali.

Tringg.....

Suara pesan masuk membuat mereka yang berada di sana langsung menoleh ke arah sumber suara sedangkan sang pemilik hanya menampilkan wajah datar nya.

"Itu ada pesan Aldo lu mau gua gebok hah" Seperti nya Rekall sudah mulai mabuk.

"Cepet bales gih All tar cewek-cewek gua ke ganggu lagi" Ucap Edo sambil merangkul cewek-cewek yang ada di samping nya dengan pakaian kekurangan bahan.

Aldo langsung membuka hp nya yang tidak di kata sandi dan ternyata pesan dari sang kekasih, Aldo yang melihat pesan itu hanya tersenyum lembut.

Reina❤❤

Alll
Allll
Bisa jmpt aku gak di mall
Alll
Dah tdr ya?
Alll

Otw

Ocehh

Aldo baru tau kalau Reina orang nya sedikit manja dan itu membuat dia tambah suka kepada Reina.

Reina|Rebecca Klopper (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang