Pada saat jam pelajaran berganti Kouki dan Yoshida tengah bercengkrama ringan melewati koridor menuju ruang guru untuk meletakan beberapa buku.
Tak sengaja atensi Kouki beralih pada lapangan bola yang memperlihatkan murid kelas 1 tengah berolahraga disana.
" Wah ada Miya disana! Keren loh" Puji Yoshida sembari ikut melongo kearah luar jendela. " Ya dia hebat" Ucap Kouki tak lupa senyum yang selalu terlihat diwajahnya.
Sembari berjalan mereka memperhatikan luar jendela, tak lama raut wajah mereka berubah.
Raut wajah khawatir terpampang disana kala melihat pemuda bersurai kuning terjatuh karna kakinya tak sengaja tertendang tim lawan.
Keributan terjadi dilapangan.
" Ya ampun, main nya galak banget" Yoshida menutup mulutnya, Kouki masih memperhatikan.
Dilapangan terjadi keributan karna Osamu yang tak bisa mengontrol emosi nya ketika melihat saudaranya terluka.
Jika dilihat mereka sering bertengkar karna hal sepele, namun mereka ini saudara kembar, saling melindungi ketika salah satu dari mereka terancam.
Begitulah prinsip Miya kembar.
" Astaga mereka berantem! Kou-chan gimana nih?!" Yoshida mulai panik, Kouki sendiri masih tenang walaupun cemas. " Kita panggil guru"
Kouki dan Yoshida berlari di Koridor menuju ruang guru.
-jam istirahat-
" Kalian lihat ga tadi? Osamu berantem"
" Iya lihat-lihat!"
Bisik-bisik dari setiap siswa-siswi yang tengah melintas terdengar, kejadian tadi menjadi bahan perbincangan.
" Kou-chan, jalan nya pelan-pelan" Yoshida memperingati Kouki sedari tadi ia berjalan terlalu cepat menuju UKS.
Pintu UKS dibuka dengan perlahan dan menampilkan Shinsuke dan Aran yang tengah menjenguk Atsumu.
" Ojamashimasu" Kouki dan yoshida masuk.
" Kukira kau ngga kemari" Ujar Shinsuke sembari menyilang tangannya didepan dada.
" Tadi macet karna rombongan murid-murid ke kantin" Jawab Yoshida
" Kaki mu ga apa atsumu? " Tanya Kouki, Atsumu mengangguk.
" Cuma keseleo"
Kouki menghela nafasnya, ia menatap perban yang berada dikaki Atsumu.
" Osamu dimana? " Kouki menatap Shinsuke. " Ruang guru, lagi di interogasi " Jawab Shinsuke.
Atsumu mengacak-acak rambut nya dengan gusar. " Lagian tuh anak main baku hantam aja"
" Karna dia tau kau saudara nya bodoh, mana ada orang yang diem aja kalo saudaranya disakitin" Celetuk Yoshida.
Atsumu menunduk.
" Kalo gitu kami pergi dulu mau makan, kau ikut kan Yoshida? " Tanya Aran, Yoshida mengangguk.
Yoshida menatap Kouki. " Kalian pergi dulu tanpa aku ya" Kouki tersenyum.
Semuanya keluar ruangan UKS kecuali Kouki. Mereka hanya berdua diruangan, pengawas UKS sedang keluar.
'Aku berdua dengan senpai' batin Atsumu, suasana canggung dan Atsumu tengah memutar otaknya untuk mencari topik.
" Jangan latihan dulu ya hari ini, kaki mu lagi sakit" Ujar Kouki sembari mengeluarkan dua roti yakisoba yang sempat dibeli tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝚁𝚎𝚍 𝚁𝚒𝚍𝚒𝚗𝚐 𝙷𝚘𝚘𝚍 | Mɪʏᴀ Aᴛsᴜᴍᴜ
No Ficción" 𝚂𝚞𝚔𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚛𝚞𝚋𝚊𝚑 𝚋𝚎𝚛𝚒𝚜𝚒𝚔 𝚔𝚊𝚢𝚊𝚔 𝚍𝚒𝚊? 𝚔𝚊𝚢𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊 𝚐𝚊 𝚖𝚞𝚗𝚐𝚔𝚒𝚗." "𝙱𝚊𝚐𝚊𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚓𝚒𝚔𝚊 𝚝𝚊𝚔𝚍𝚒𝚛 𝚋𝚎𝚛𝚔𝚊𝚝𝚊 𝚕𝚊𝚒𝚗?" ⍟Ketika pikiran menolak keberadaan dia,tapi tidak dengan hati yang ingin sela...
