Chapter 7. Dinner

400 48 2
                                    

Hallo.. kali ini chapter nya bakal panjang nih, awas bosen ya hehe

awas juga banyak typo

---

Sudah dua hari berlalu sejak kejadian dirumah sakit dimana Sehun merasa bertindak bodoh dengan menunjukkan kekhawatiran nya pada gadis Bae yang mengganggu pikirannya. Hanya dengan menatap mata sayu dan suara lirih gadis itu membuat pikiran nya tak karuan, tak bisa di pungkiri bahwa Sehun masih mengkhawatirkan segala sesuatu yang berkaitan dengan Irene. Sebesar apapun Sehun mencoba untuk bersikap buruk di hadapan Irene agar gadis itu semakin membencinya maka rasa bersalah yang bersarang di hatinya bukan nya menghilang tapi semakin membesar kala menatap mata sayu gadis itu. Mata yang dulunya selalu berbinar kini yang ia dapati hanya sorot mata penuh kebencian, kesedihan dan entah seperti..kesepian. Ingin rasanya membuat mata itu kembali berbinar seperti dulu namun ia sadar diri. Mengingat hal ini membuat pikiran Sehun semakin kacau, ia tak bisa fokus bekerja.

Tok tok

"Sehun-ah" panggil Chanyeol setelah masuk ke ruangan Sehun.

"Sehun-ah" panggil Chanyeol setelah masuk ke ruangan Sehun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Pics from Google)

Namun panggilan Chanyeol sepertinya tidak mendapat respon dari sang empu.

"Sehun-ah" panggil Chanyeol lagi, kali ini dengan mengetuk mejanya namun nihil, pria itu masih dengan tatapan kosongnya menghadap jendela besar ruangan nya.

Lantas Chanyeol meneriaki pria dihadapan nya ini, "Yaaa!" dan berhasil, akhirnya Sehun tersadar dari lamunan nya.

"Wae?" tanya nya dengan wajah datar.

"Ada apa dengan mu? aku memanggilmu dari tadi"

"Ah, mianhae " ucap Sehun singkat.

" Sejak pulang dari rumah sakit kau menjadi aneh." Ucap Chanyeol menyelidik.

"Apanya yang aneh?" tanya Sehun balik.

"Aneh, kau sering tidak fokus pada pekerjaan. Kau tidak seperti itu jika tidak ada sesuatu yang sangat mengganggu pikiran mu" jelas Chanyeol lalu ia menambahkan, " katakan ada apa?"

Sehun yang merasa pikiran nya sedang sangat kacau pun mencoba untuk memberi tahu sedikit pada sahabatnya.

"Aku memikirkan nya"

"Siapa? Aa.. Bae Irene?" tebak Chanyeol, " wae?" tanya nya lagi.

Sehun yang melihat Chanyeol sangat ingin tahu lantas meliriknya kesal.

Melihat Sehun yang mulai enggan meneruskan ceritanya lantas Chanyeol segera menambahi, "katakan, mungkin aku bisa membantumu."

"Aku tak perlu bantuan mu"

"eeiih, katakan dulu. Apa jangan-jangan kau bertemu Irene saat di rumah sakit?"

"Dari mana kau tahu?" ucap sehun tak sadar

Star Blossom (Completed) (on revision)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang