Chapter 9. Getting sick

412 44 3
                                    


Hari ini adalah hari yang paling mendebarkan bagi Bae Irene. Pasalnya hari ini ia akan mempresentasikan hasil kerjanya di depan direktur. Ia benar-benar yakin akan hasil kerja kerasnya selama ini, mengingat kemampuan nya memang lebih unggul dibandingkan dengan wanita ular Jenny itu. Dan kini ia tengah menunggu di luar ruangan direktur untuk mempresentasikan hasil proposal nya. Hingga pintu ruangan tersebut terbuka dan keluarlah sekretaris direktur.

"Nona Bae, silahkan masuk" ucap sekretaris itu.

Segera Irene mengikuti langkah sekretaris tersebut dan memberikan salam pada direktur yang kini tengah membaca hasil laporan dan proposalnya.

"Nona Bae" ucap direktur Kang, "kau mengerjakan nya sendiri?" tanya nya sembari mengalihkan tatapan nya dari lembaran kertas yang tadi sedang di bacanya.

"Ne, sajangnim" ucap Irene gugup karena tiba-tiba direktur seperti meragukan hasil kerjanya.

"ah benarkah?"

Perkataan dari direktur Kang membuat Irene heran.

"Ada apa sajangnim?" tanya nya penasaran.

Apa terdapat kesalahan dalam proposalnya? Sepertinya tidak ada yang salah, pikir irene.

"Proposal dan laporan mu sama persis seperti milik Jenny, dan dia telah mempresentasikan nya dengan bagus" ucap direktur Kang sembari menyerahkan proposal dan laporan Irene kembali.

Irene yang mendengar itu pun sangat terkejut. Bagaiaman bisa terjadi, ia mengerjakan nya sendiri dan ia tak pernah mencontek milik orang lain. Pikir Irene .

"Ba-bagaimana bisa sajangnim, saya mengerjakan semuanya sendiri hasil dari riset saya sendiri di lapangan" ucap Irene membela diri.

Direktur yang tak terlalu memusingkan itu pun hanya menatap Irene dengan wajah datar nya.

"Aku tidak tahu, tapi hasil kalian sama persis" sembari menyerahkan proposal dan laporan Jenny pada Irene.

Irene lantas mengambil milik Jenny dan melihat isinya. Betapa terkejutnya Irene saat melihat isi dari proposal dan laporan Jenny. Ini persis, sama persis dengan miliknya. Bagaimana bisa. Irene yakin semua yang tertulis di lembaran Jenny adalah hasil dari kinerjanya.

"Aku akan segera menyerahkan milik Jenny pada tuan Oh "

Irene yang mendengar itu pun lantas menatap direktur Kang yang kini tengah memegang ganggang telepon.

" Sajangnim ini tidak benar, saya yakin pasti ada sesuatu yang salah. Semua yang tertulis di milik Jenny itu punya saya. Saya yakin sajangnim"

"Aku sudah memutuskan nya nona Bae"

"Sajangnim saya mohon, beri saya kesempatan untuk mempresentasikan milik saya. Saya akan membuktikan bahwa ini milik saya! "

"tidak ada waktu. Kau bisa keluar sekarang!"

Dan lihatlah keadaan Irene sekarang, berjalan keluar dari ruangan direktur dengan linglung. Irene benar-benar tak menyangka Jenny akan melakukan ini pada nya. wanita itu benar-benar licik. Irene yang mendapati kenyataan itu pun tak kuat untuk tidak menangis. Bagaimana bisa, ia sudah mati-matian mengerjakan semuanya dan miliknya dicuri begitu saja oleh orang lain.

Dari arah berlawanan terlihat Seulgi yang tengah berjalan membawa segelas kopi dan melihat Irene manangis sesenggukan di lorong membuat Seulgi lantas menghampiri Irene.

"Irene kau kenapa ?" tanya nya khawatir.

Irene yang tak kuasa menjawab pertanyaan dari gadis di depan nya ini hanya bisa menangis sesenggukan sekarang.

Star Blossom (Completed) (on revision)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang