7 - Pacar

1.8K 166 6
                                    

"Kak Gempa belum punya pacar kan?" ucapan polos Solar membuat seluruh aktivitas di ruang keluarga terhenti.

Gempa yang sedang menonton TV menengok pada Solar. "Belum. Kenapa emang?"

"Hm, nanya doang sih. Soalnya Thorn bilang, Kak Gempa nggak boleh punya pacar," jawab Solar melirik Thorn yang kaget namanya disebut.

"Kenapa aku nggak boleh punya pacar, Thorn?" tanya Gempa lembut. Jujur, Gempa tidak ada pikiran sama sekali untuk punya pacar. Banyaknya tugas OSIS, sekolah, dan rumah membuatnya harus pikir ulang untuk punya pacar.

"Uuh, nanti Kak Gempa ngabisin waktu sama pacarnya terus... aku nanti nggak ada temennya," jawab Thorn sambil menggelendot manja di bahu Gempa. Gempa tertawa mendengarnya.

"Thorn, tau nggak? Banyak tau yang mau pacaran sama GemGem. Tapi GemGem nolak mulu," cerita Taufan, ember sekali mulutnya ini. Tapi gimana dia tahu Gempa sering ditembak? Gempa nggak pernah cerita ke siapa-siapa kok....

"Gopal sering cerita juga dia sering liat Kak Gempa ditembak!" seru Blaze heboh. "Wih, katanya seminggu bisa tiga kali ditembak!"

"KAK GEMPA DITEMBAK DIMANANYA!?" Thorn dengan panik mencari luka dibadan Gempa.

"Nggak, Thorn. Maksud ditembak itu, nyatain perasaan," jelas Solar membuat Thorn berhasil tenang kembali.

"Bentar-bentar, jadi maksudnya Gopal selalu liat pas aku lagi ditembak?" Gempa berusaha mencerna. "Kok bisa? Maksudku, ya ngapain??"

"Kepo sama kisah cintanya Kak Gempa kali," Ice bersuara.

"Emang Gempa punya orang yang disuka?" tanya Halilintar sambil mengunyah biskuit. Matanya masih ke layar TV.

"A-apaan sih kok jadi kayak ngeintrogasi gitu?" wajah Gempa memerah. "Kan ini privasi! Hargai privasi dong!"

Semua saudaranya langsung melihat ke arah Gempa. "... ada ya?"

"Y-ya masa aku gak suka cowok...?" dengan malu-malu Gempa melirik ke arah lain. Pipinya memerah.

"Siapa!? Siapa orangnya!?" seru Taufan lompat dari sofa. "Ayo buruan kasih tau sebelum aku sebutin rahasia kamu yang lain, GemGem!"

"APAAN SIH, NGGAK MAUU!!" Gempa langsung kabur ke rumah Tok Aba yang tepat berada di samping rumah. Lebih baik dia nonton TV di rumah Tok Aba daripada di teror dirumah sendiri.

Gempa tidak tahu, semua saudaranya sudah siap untuk berperang....

.

TBC

Sister [ Hiatus ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang