Note: Tulisan miring tebal, anggap saja bahasa indonesia. Sedangkan tulisan normal adalah bahasa korea
Apartment, 19.30 kst
Benar saja, hari ini menjadi hari pertama tamu bulanannya.
Dimana sakit di perutnya tidak dapat dijelaskan lagi.Badannya terasa sakit semua, dan kemungkinan dia akan jatuh sakit.
Karena memang setiap bulan, ketika dia Haid pasti jatuh sakit. Itu sudah menjadi jadwalnya setiap bulan. Pasti.
Dia tipikal orang yg tidak sanggup untuk melihat darah, Terkecuali darahnya sendiri dia masih bisa menahan lemas ketika melihatnya.
Sakit kepala, sakit pinggang dan bagian perut yg melilit membuatnya susah bangkit dari tempat tidurnya.
Tersiksa sekali menjadi seorang wanita, apalagi nanti ketika melahirkan dan menjadi wanita seutuhnya. Itu tambah menyakitkan.
Tapi wanita itu spesial!
Walaupun kadang tidak semua dapat menyadarinya, dan kadang kala malah hanya mendapatkan rasa sakit dari orang yg disayang.
Caca memilih untuk meringkuk di bawah selimut, sambil sesekali meringis menahan sakitnya.
Dengan mata tertutup, dia berusaha menelfon kontak temannya untuk dimintai membeli beberapa obat untuk dirinya.
"Han, belikan aku obat pereda nyeri haid dan juga vitamin. Aku nggak bisa bangun, langsung masuk ke Apartment saja. Gomawo"
"Kalau bisa sekalian pembalutnya, stockku habis"
Belum juga seseorang di seberang sana menjawab, panggilan sudah diputus oleh Caca
Caca kembali meringis, berusaha menahannya sampai Hanna datang membawakannya obat.
"Huh!"
Dia mengatur nafasnya, dan tertidur untuk bisa sedikit meredakan sakitnya.
🍋🍋🍋
Apartment, 06.30 kst
KAMU SEDANG MEMBACA
MANAGE? X [NCT 2020]✔
FanfictionMenjadi seorang Manager bukanlah suatu pekerjaan yg mudah. Memang! Tapi bagi Caca, menjadi seorang Manager itu mirip seperti mejadi seorang Teman. Atau bahkan seperti keluarga. Hal tersebut akan memudahkannya untuk dekat dengan para member dan juga...