Note: Tulisan miring tebal, anggap saja bahasa indonesia. Sedangkan tulisan normal adalah bahasa korea
Setelah kejadian yang dialami Caca beberapa waktu tadi, dia lebih banyak diam. Bicarapun hanya seperlunya. Jika ditanya, dia menjawab. Jika tidak ,diam saja.
Dari acara sarapan pagi sampai di dalam Van menuju rumah keluarga Caca, Winwin selalu memperhatikan perubahan Caca.
Beberapa member yg lainnya juga menyadarinya, tapi mereka tidak mau mempersulit keadaan. Dimana jika mereka banyak bertanya, Caca akan jadi semakin Badmood
Tidak tau masalah? Lebih baik diam saja!
"Dery? Bisa minta tolong suruh supir Vannya untuk menepi ke minimarket di seberang sana? Aku malas mentranslate ke bahasa Inggris, kamu kan pintar! Ya ya?!" Pinta Winwin kepada Hendery
Baru Hendery akan berbicara untuk membalas ucapannya, Winwin sudah lebih dulu memotongnya
"Aku belikan kamu minuman, deal?"
Hendery tersenyum puas
"Excuse me sir, Can we stop by for a moment at the minimarket? My friend want to buy something"
(Permisi pak, bisakah kita mampir sebentar di minimarket? Teman saya ingin membeli sesuatu)
ucap Hendery menggunakan bahasa inggrisSupir menyetujui dan berhenti tepat di dekat minimarket yg diminta
"Ayo Ca!" Ajak Winwin pada Caca
"Mau kemana hyung?" Tanya Jaemin
"Masa mampir kerumah Caca nggak bawa apa apa" ucap Winwin
"Iya juga ya" ucap Renjun
"Nitip minum hyung!" Seru Chenle
"Sekalian semua" ucap Jeno
"Oke! Yuk Ca!" Ajak Winwin
"Sendiri aja Win! Aku males" tolak Caca
Tapi tidak sampai disitu saja perjuangan seorang Winwin
"Kamu tega sama aku? Aku nggak lancar bahasa inggris Ca, apalagi bahasa Indonesia! Ayolah anterin" bujuk Winwin dengan wajah imutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
MANAGE? X [NCT 2020]✔
FanfictionMenjadi seorang Manager bukanlah suatu pekerjaan yg mudah. Memang! Tapi bagi Caca, menjadi seorang Manager itu mirip seperti mejadi seorang Teman. Atau bahkan seperti keluarga. Hal tersebut akan memudahkannya untuk dekat dengan para member dan juga...