สิบ

444 45 3
                                    

"Bagaimana bisa bisul kecoa satu ini berubah jadi kek mario teguh versi Thailand" batin Tay bingung.

"Heh, ngapain lu liatin gw terus?" Ucap New memukul bahu Tay, sedangkan orang yang dipukul tidak sadar diri jika dia sedang melamun sejak tadi.

"Ngggg...ngkkk, ge er kali lo... Siapa juga yang liatin lu"ucap Tay gugup.

"Dah lah, yuk buruan belanja terus balik" ucap New bangkit dari duduknya dan berjalan menuju pasar. Kini mereka berdua masuk kedalam pasar dan mulai berbelanja sesuai perintah mae Chomp tadi.

"New bauu" ucap Tay polos.

"Duh p'Tay, kalau gak mau bau ya sana ke mall sana." Ucap New sebal.

Kini New mulai memilih sayuran, dan terlihat banyak sekali sayuran terpajang di salah satu  kios kecil di pasar ini.

"Berapa harga bayam?" Tanya New

"10 baht 1 ikat" ucap penjual
"Mahal banget, biasanya juga 4 baht" jawab New

"Yaudah 8 baht" jawab si penjual.

"8 baht 3 ikat" tantang New.

"New jangan pelit- pelit nawarnya. Kasian penjualnya" bisik Tay.

"Sudahlah, ikuti aku saja. Jangan ikut campur" ucap New membalas bisikan Tay.

"6 baht 2 ikat" ucap penjual itu final.

"Deal, kalau begitu ku beli 4 ikat. P'Tay bantu aku memilih sayurnya" ucap New.

Tay pun tampak meperhatikan tumpukan sayuran itu, dan ketika dia mengangkat satu ikatan sayur, tiba- tuiba sebuah hewan melata kecil bergerak di jari Tay.

"Ahhhhh......apa itu" ucap Tay sambil membuang sayur ikatan itu ke tanah.

New yang sedang fokus mencari sayur pun menjadi kaget, ia langsung menoleh dan mendapati Tay yang ketakutan itu.

"Kau knapa P'?" Ucap New heran.

"Iii..ituu... Sayurnya gerak" ucap Tay ketakutan.

"Hah ?? Sayuran gerak??" Batin New bingung.

Dia pun mengambil sayuran yang berada di tanah itu dan mendapati sebuah ulat hijau, yang merupakan ulat sayur sedang berjalan- jalan di sekitar batang sayur itu.

"Ohh... Maksudmu hewan kecil, imut, hijau ini?" Ucap New sambil memegang sebuah ulat hijau.

Tay pun kaget melihat New berani memegang hewan berwarna  hijau itu.

"Neww buanggg Neww...itu menjijikkan" ucap Tay histeris.

"P'.. lihatlah ini imut sekali. Sini tanganmu" ucap New menarik tangan Tay.

Tay pun menahan tangannya untuk digenggam oleh New.

"P' cobalah pegang, ini lucu sekali" ucap New, dia pun memaksa Tay untuk membuka telapak tangannya.

"Ihhh matanya kok besar? Ihh kok lembek?? Ihh kok gerak?? Ihhh kok geli??" Oceh Tay.

"P' please banyak banget pertanyaannya... Satu- satu dong, aku kan jadi bingung jawabnya" New  pun sebal.

"Liat imut kan, jangan menilai sesuatu dengan cepat mangkanya" bisik New ke telinga Tay, karna dia melihat Tay sedang megagumi hewan mungil yang sedang ada di telapak tangannya itu.

"Ihhh seriusan New, ini ulat imut banget... Pengen ku pelihara rasanya" ucap Tay gemash.

"Gak bisa P'Tay sayang, ini tuh hewan bukan buat dipelihara... Ini hewan berguna buat membantu kita melihat mana sayuran yang sehat mana yang tidak." Ucap New menjelaskan.

MILOVAT =END=Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang