แปด

448 54 2
                                    

Kini mereka pun telah naik taksi dan berhasil sampai di mall Siam Center itu lagi, untung saja jam masih menunjukkan pukul 9 malam, dan 30 menit lagi mall akan ditutup.

Tay pun segera pergi ke parkiran bawah tanah untuk mengambil mobilnya, sedangkan New dia menunggu di depan Mall dengan alasan “capek”.

Tay pun tak peduli, dia pergi meninggalkan New seorang diri di sana, dan segera pergi untuk mengambil mobilnya selagi mall belum tutup.

Tidak sampai 15 menit Tay pergi mengambil mobilnya, kini dia telah keluar dan berencana menjemput New untuk diajaknya pulang bersama.

“Mana nih anak badut kok ilang !!” ucap Tay sambil mencari keberadaan New.

“Selalu aja menyusahkan !!!” umpat Tay.

Tay pun segera  memakirkan  kendaraannya di pinggir jalan, dan segera keluar dari mobil Bugatti Divo miliknya.

Kini dia mulai berjalan menyusuri gemerlap malam di sekitar mall Siam Center yang masih terbilang ramai itu.

Tay terus menengok ke kanan maupun ke kiri, berusaha mencari keberadaan New.

“Aduhh,  nih anak pakek acara ngilang lagi. Apa jangan- jangan dia diculik ya?? Aduhh gimana kalau gue disalahin sama keluarganya?” omel Tay

“kemana sih sebenernya nih anak, smoga tidak terjadi apa- apa lah.” Ucap Tay panik.

Tay sudah terlanjur panik, kepanikan yang disebabkan oleh seseorang yang sampai skrang belum ditemukan wujud nya ini.

Tay terus berjalan menyusuri jalanan dan berusaha mencari keberadaan lelaki manis itu. Hingga akhirnya di tengah kepanikan yang luar biasa mendera otak nya, dia melihat sesosok yang selama ini dicarinya.

Sosok itu sedang berdiri di pinggir stand makanan, dari tempat Tay berdiri dapat tercium bau asap dengan aroma menyerupai sate ayam.

“Oh kampret, gue dah jantungan kalau dia hilang gimana. Ehh nih anak malah enak- enakan antri beli makan. Tapi gila sih, dia kan habis makan ya, bisa- bisanya dia makan lagi.” Ucap Tay menganalisis orang dihadapannya.

“New kamu ngapain disini?” ucap Tay sedikit berteriak.

Seseorang yang merasa terpanggil itu pun segera menolehkan wajahnya dan tersenyum dengan polosnya.

“Bisa- bisanya nih anak tersenyum dengan polosnya seperti itu, sedangkan gue dah hampir lapor polisi atas dugaan anak hilang.”batin Tay sebal.

“Oh P’Tay, aku lagi cuci piring” ucap New asal

“………………………….” Tay pun hanya berdiam diri.

“Ya jelas- jelas aku lagi beli makan, masih aja Tanya aku lagi ngapain” ucap New sambil mengerucutkan bibirnya.

“Ini tuan 80 tusuk” ucap pelayan itu memberikan sekantung makanan kepada New.

“Gila banyak banget, apa itu?” ucap Tay penasaran

“Ini namanya moo ping, sate khas Thailand” ucap New menunjukkan apa yang dia bawa.

“Ini namanya moo ping, sate khas Thailand” ucap New menunjukkan apa yang dia bawa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MILOVAT =END=Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang