Maaf update lama. Makasih bagi para readers yang dah menyumbang vote apalagi buat Vincen2002 so lets begin
________
"ELIZ! Kok bengong sih" kata Angel sebal.
"Hem..." dehamku.
"Ih Eliz nyebelin, Angel sebel" kata Angel sambil menghentak hentakan kakinya dan berlalu pergi dari hadapanku.
Huf, repot banget punya anggota kelompok kayak Angel.
Aku-pun mau tidak mau menyusul Angel. Setiap sudut perkemahan kulewati, tapi tak kunjung juga aku menemukan anak itu.
Sampai aku melihat sebuah pintu kayu berpahat bunga lili yang tampak cantik. Akupun berhenti sejenak menduga duga pintu apa itu.
"Jangan masuk ruangan itu kalau bukan keadaan mendesak" ujar seseorang dari arah belakang.
Otomatis aku mundur beberapa langkah dan pandanganku pun jatuh pada dada bidang milik Rambo.
Gue pendek bener ya ._.
"Ngagetin lu,Ram."
"Hahaha sorry" tawa renyah kas Rambo-pun terdengar di indra pendengaranku "By the way ngapain malem malem masih keluyuran?"
"Ada anggota yang ngambek jadi yah...Gue mau gak mau nyari dia." Jelasku.
"Bukannya lu khawatir?" Goda Rambo.
"Eng...enggak lah ngapain juga kuatir sama Angel"
"Ohh, anak itu namanya Angel." Katanya sembari mengangguk anggukan kepalanya "Lebih baik sekarang kamu istirahat besok hari yang panjang" ujar Rambo.
"Ya, selamat malam" akupun pergi meninggalkan Rambo dan pintu berukir bunga lili itu.
Tetapi, aku tak menghiraukan saran Rambo. Aku terus menerus mengelilingi perkemahan ini.
Mingkin aku hawatir? Entahlah.
Begitu putaran ke 3 akupun memutuskan kembali ke tenda yang telah disediakan. Tidak lupa aku mengecek tenda milik Fanny dan Angel, dan benar saja anak itu telah meringkuk seperti janin sambil terlelap!
Hollyshit aku sudah berkeliling sampai 4x dan tau tau nya anak ini di tendanya? Arg! Rasanya itu pingin nerkam nih anak.
Dengan hati yang dongkolpun aku melangkah ke tendaku.
Dan karena kelelahan akupun jatuh tertidur.
°~°~°~°~°~
Author pov
#DREAM#
Gelap dan suram dekripsi yang sangat cocok untuk tempat ini.
Bintang bintang tidak tampak bersinar dimanapun. Bulan pun urung menampakan wujudnya.
Tampaklah seorang gadis yang tengah merenung dibawah gelapnya malam.
Hanya cahaya dari kunang kunanglah yang menghiasi wajah cantik itu.
Tiba tiba semua berubah, jeritan kesakitan terdengar dimana mana, suara tangisan pun tidak luput dari indra pendengaran.
Berwarna merah...
Berbau anyir....
Lembab.....
Keadaan yang kacau balau, tetapi gadis itu tetap diam pada tempatnya...
Seperti tak menyadari apa yang terjadi...
Sampai sebuah tangan menggenggam tubuhnya dan berkata
"Kamu milikku"
°-°-°-°-°-°-°
*eliz pov*
Aku terbangun dengan tubuh yang basah akan keringat.
Kulihat jam dinakas samping tempat tidurku
Well baru jam 3 pagi bung...
Mimpi apa itu? Apa itu sebuah pertanda atau bunga tidur doang?
Pertanyaan itu terus menerus berputar dikepalaku.
Sampai tak terasa hari telah pagi dan saatnya pergi mandi...
°------------------------°
Maaf dikit dan gak jelas sumpah bingung dah :v ide sih ada cmn cari kalimat yang enaknya tih susah banget >-<
Btw aku bakal update part selanjutnya rada cepatan tentang chalanges ke 2 nah disini ada sambungannya ke mimpi si eliz tadi so tunggu aja ya
Jgn lupa vote and comment ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Death Game [COMPLETED]
Paranormalhanya orang yang kuat yang mampu bertahan! __________ halo halo ini pengganti the darkness semoga suka ya... vote jangan lupa guys!