Langit langit nampak berwarna
Belum lagi orang orang yang melintas disini. Mukanya pucet semua.Baru saja melangkahkan kaki ditanah, orang orang berwajah pucatpun mengelilingin kami.
"Manusia" sahut seorang laki laki berwajah pucat
"Darah segar" ujar wanita lainnya sambil mengendus ngendus tanganku.
Dengan segera aku menghajarnya hingga ia terpental jauh dari tempatku. Yang lainnyapun tampak terkejut dan menggeram.
"Jangan berani menyentuh kami!" ujarku lantang
"Hem memang siapa kamu gadis cantik?" kata laki laki sebelumnya sambil mencengkram daguku.
"Siapa gue? Ngaca lu pucet jangan berani berani nyentuh gue dengan tangan kotor lu" ujarku sambil meronta.
"Lepasin Eliz!" tiba tiba Angel bersuara dengan panah yang siap meluncur kapan saja.
"Ow ow ow, rupaya ada gadis cantik nan imut yang juga berani huh?"
"Kalau lu ngelukain Angel secuil pun gue jamin lu tinggal tulang" kata Zero dengan rahang yang mengeras
Huhuhu serem
"Owww ada pangerannya, tenang aku tidak tertarik dengan wanitamu, aku hanya ingin membawa gadis ini ke kerajaan menemui raja kami. Jika kamu membantah maka mereka akan terbunuh begitu sebaliknya, jika kamu menurut mereka akan diizinkan melewati tempat ini."
Ais kenapa aku lagi aku lagi.....
Mimpi apa aku semalem....
Tampak peserta lain menatapku dengan tajam terkecuali anggota kelompokku.Er apa mereka pikir mereka bisa lolos dari sini dengan selamat azzz.... Naif banget...
"Jadi?"
"Oke gue bakal ikut kalian" putusku.
"Pilihan tepat" setelah mengatakan itu aku dibawa kegendongannya dan dengan secepat kilat kami melalui hutan hutan, gunung, bukit, danau.
Rasanya ingin sekali aku memuntahkan semua isi perutku di badan vampire gila ini, tapi jika ia menghajarku ku yakin aku tak dapat menandingi kemampuannya.
Assss.... Kenapa jadi cewek ribet.
Udah gitu Robert gak bantuin lagi....Eh? Barusan aku memgharapkan Robert?
Zzz lupakan lupakan, mana mungkin dia suka sama kamu liz liz
Dan tiba tiba saja aku telah sampai disebuah castil.Aku diturunkan tepat sebelum laki laki berjubah elegan keluar dan pria ini pria gila yang waktu itu!
Ingat saat aku menyelamatkan wanita dari vampire yang selalu berkata "kau miliku"
Nah pria itu yang ada dihadapanku sekarang! Gila memang."Hai kita bertemu lagi baby" ujarnya sambil memegangi daguku.
"Ya ya ya, tapi lu bisa gak sih gak usah bawa bawa gue kemari?"
"Jangan jutek seperti itu, gak mungkin aku membiarkan calon ratu dunia vampire dibunuh kan?" Ujarnya sambil menuntunku ke dalam istananya.
"Well, udah gue duga lu lakuin itu, dan gak usah deket deket" kataku memperingatkan.
"Galak seperti biasanya, aku tak sabar pada saat pernikahan kita beberapa hari lagi" katanya mengandai andai.
"Cih, emang siapa yang mau punya suami kayak lu? Ogah gue"
Setalah aku mengatakan itu dengan cepat ia mendorongku kasar kearah dinding.
"Kamu tau, kaum kami tidak suka bantahan. Jika kamu tidak ingin menikah denganku maka jalan satu satunya kita bertarung sampai mati." Ujarnya sambil menyeringai kejam.
"Cih, bukannya gak adil huh?"
"Apa peduliku?" jawabnya acuh tak acuh.
What the hell, pingin gue begal nih vampire!
Batinku"Begal? Apa itu?" tanyanya polos.
Bodohya aku bisa lupa kalau vampire bisa baca pikiran, duh anaknya sapa sih aku #plak.
Dia gak tau begal? Bagus deh amin amin."Melamun mulu, pelayan antarkan dia kekamar saya dan tolong berikan baju tidur dan pergi, oh dan jangan lupa mandikan dia" ujarnya panjang lebar.
"Baik tuan" sahut beberapa maid
"Gue bisa mandi sendiri!"
"Turuti saja nona muda" bisik salah satu maid ditelingaku.
Dan berjalanlah ritual melekahkan tiada akhir bagiku.....
•°•°•°• tempat Angel •°•°•°•
"Jadi kita ditinggalin nih ama eliz?" tanya Olla.
"Ya iyalah bege ya, udah jelas tadi" sahut Nia sebal.
"Eliz gak papa kan ya? Eliz dibawa sama orang aneh tadi" kata Angel hawatir.
"Lebih baik kita ngewatirin nasip kita dari pada Eliz. Kita yang sekarang dalam keadaan gak aman" sahut Zero sengan nada datar seperti biasanya.
"Tapi...." kata kata Angel terputus oleh perkataan Zero yang mengejutkan orang lain yang mendengarnya.
"Gak ada tapi tapian sayang.." walaupun diucapkan dengan nada yang datar kata kata zero mampu membuat pipi putih Angel bersemu merah.
"Cieee sayang, ciee" seru Olla dan Nia berbarengan.
"Bunny apaan sih" ujar Angel malu malu sambil memukuli badan Zero.
"Diam!" bentak laki laki berambut pirang dan memiliki iris berwarna biru.
"Apa hak lu?" tantan Zero dengan wajah yang masih tanpa exspresi.
"Anterin kita sampe keluar sesuai yang dibilang tadi sama atasan lu" perintah Robert tanpa beraalah.
"Nganterin? Kapan kami berjanji dan berkata demikian?" seringainya kejam.
"Tadi kalian bilang, jika kalian membawa Eliz kami akan lolos dengan selamat?!" ujar salah satu perempuan lain yang menuntut.
Dengan secepat kilat wajah tampan laki laki itu tepat beberapa senti dari wajah gadis tadi.
"Apa perlu kukoreksi nona? Kami hanya mengizinkan dan dari tadi kalian sudah kami izinkan berjalan di wilayah ini, tapi bukan berarti kami menjamin keselamatan kalian."
"Jadi apa yang kalian mau?" tanya zero tenang.
"Tentu saja darah segar apa lagi yang kami mau?" vampire yang lain pun mengangguk menyetujui.
"Jadi dengan kata lain kalian ingin membunuh kami?" simpul Olli
"Ras kalian mengaku pandai jadi simpulkan saja sendiri" katanya
Zero menggeram kesal, begitu pula dengan peserta laki laki yang lainnya."So?" kata Robert
"Mau gak mau kita harus lawan mereka, Angel udah siap kok" kata Angel sembari mengarahkan panahan tepat dibagian dada vampire laki laki tadi.
"Tapi memurut novel novel vampire yang gue baca kita harus punya perak murni buat bisa matiin dia, dan tentu saja gak bakal mudah lawan dia. Kekuatan kita gak setara buat lawan dia!" jerit Nia frustasi sembari menjelaskan panjang lebar.
"Lets start the game" seringai vampire itu.
--------------------------------
Hi hi maaf update lama, maaf juga makin gak jelas dan maaf juga updatenya cuman dikit.
Aslinya ini udh jadi dr hari kemarin cuman yah kemarin ketiduran jadi gak sempet update.Bagi yang nunggu nunggu nih cerita makasih ya atas comentnya + votenya >°<
Aku usahain updatenya lebih cepet lagi ^°^
XOXO
KAMU SEDANG MEMBACA
Death Game [COMPLETED]
Übernatürlicheshanya orang yang kuat yang mampu bertahan! __________ halo halo ini pengganti the darkness semoga suka ya... vote jangan lupa guys!