4

961 77 5
                                    

....

......

.........

..........

.............

................


Suasana di meja makan pun terasa hening. Tidak ada yang berbicara,hanya saja ada suara sendok makan dan piring kaca mereka.

Yah,makan malam. Di meja makan rumah Ten. Sudah ada Taeyong,Jaehyun,Johny,dan Doyoung.
Mereka melakukan makan malam karna sudah pukul 8 malam itu.

Setelah beberapa menit melakukan makan malam,merekapun memutuskan untuk nonton diruang tamu. Mereka menonton siaran tv yang berisi berita,berita,dan berita.

Oh iya,posisi duduk. Di sofa besar telah diduduki oleh Ten, Johny, Doyoung,dan Jaehyun. Sedangkan Taeyong duduk di lantai. Jangan lupakan dia hanya memakai celana pendek dan kaos putih oversize nya.





"Taeyong...." Sapa Johny membuka keheningan.

Tenang saja sebelum dia memanggil Taeyong,dia sudah terlebih dahulu izin ke Jaehyun. Tanpa babibebo Jaehyun langsung mengerti kode itu dan menganggukkan kepalanya.

Sementara yang di sapa hanya diam tidak menjawab. Bahkan menoleh ke belakang saja tidak. Dia masih kesel dan sedih tentunya. Dia tidak bakal sanggup untuk melihat Ten disana.

"Yongie....." Ucap Jaehyun sambil menyamparin Taeyong yang sedang fokus sama menonton tv itu.

Merasa ini Jaehyun,Taeyongpun menolehkan kepalanya kesamping dan melihat wajah Jaehyun. Tapi tetap saja,dia hanya melihat sekilas dan langsung mengalihkan pandangannya kembali ke TV itu.

"Hmmm..." Jawab Taeyong singkat tanpa melihat wajah Jaehyun

"Apa kau tidak kedinginan. Naiklah,disitu ada sofa besar dan empuk. Kenapa harus duduk di lantai?" Tanya Jaehyun sambil duduk disamping Taeyong dan menghadapnya.

"Tidak,sana.." usir Taeyong dengan ketus.

Jaehyun pun menggelengkan kepalanya ke belakang,yang tanda nya usaha membujuk Taeyong tidak berhasil. Tentu saja itu membuat Ten menangis.

"Yongieee~"

"Hiksssss..."

"Yongiee,hikssss...." Lirih Ten.

"Apa kau tak mau memaafkan ku? Segitu bencinya ya? Aku hanya bercanda tadi. Jujur aku hanya bercanda yongieee~" jujur Ten dengan menangis sekali.

Johny pun langsung memeluk pacarnya itu. Dia tau,Ten hanya bercanda tapi Taeyong memang sangat sensitif.

"Hemmmm... Bubu,apa bisa Ten kau maaf kan? Tolonglah,dia mulai tadi hanya menangis" ucap Johny sambil mendangi Taeyong yang masih menonton TV.

Ten sudah ada di pelukan Doyoung. Doyoung sangat tau Ten hanya bermain main tadinya. Tapi kalau sudah terjadi mau bilang apa lagi.

"Diamlah,tenieee jangan seperti ini" bujuk Doyoung.

"Hikss..."

IDOL VS CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang