END

9K 484 29
                                    

Taehyung menatap kagum pada bangunan yang tampak begitu mewah itu. Terlebih bangunan itu didominasi warna abu-abu tua dan gold. Terkesan gelap namun begitu elegan.





"Apa Appa yang memberi mansion ini sebagai hadiah pernikahan kita?" Tanya Taehyung yang masih menatap kagum setiap sudut bangunan itu.






"Apa katamu? Aku membelinya dari hasil mengamen selama setahun." Jawab Jungkook sedikit tidak terima.







Taehyung mengangguk-angguk mendengar jawaban Jungkook lalu duduk di sofa berwarna senada dengan tembok mansion itu.







"Hebat juga. Aku tak menyangkan kau bisa membuat istana ini." Puji Taehyung sambil menepuk-nepuk pantat TaeJun yang bergerak gelisah digendongannya.






"Kata Appa, aku harus membuktikan diriku layak untuk seorang Kim Taehyung. Maka aku berkerja keras mengumpulkan won untuk membangun istana kecil kita sekarang ini. Apa kau suka?" Ucap Jungkook yang ikut duduk disamping Taehyung.







Taehyung tersenyum lalu menatap Jungkook. Mata hazel itu nampak berseri bahagia.
"Kau adalah rumahku, Kook. Jika kau ingin aku bahagia maka jadilah rumah yang teduh dan nyaman untukku dan untuk anak-anak kita kelak." Ucap Taehyung yang membuat Jungkook tersenyum lebar. Bukan karena jawaban Taehyung yang begitu menyentuh tapi karena kata 'anak-anak kita kelak'. Itu berarti Taehyung mau memperbanyak keturunan Jeon bukan?







"Hentikan pikiran mesummu itu." Ucap Taehyung lalu menghela nafas.





"Memang aku kenapa? Kau menuduh tanpa bukti?"






"Ekpresi mesummu sudah ku hafal sejak kita menjadi room mate. Kau menatapku penuh nafsu berkedok membantu sebagai Hyung dan Dongsaeng. Kau pikir aku tidak tau?"






Jungkook menggaruk kepalanya yang tak gatal. Menyengir seperti polos. Jika Jungkook ingat lagi kelakuannya dulu jujur saja dia merasa malu. Tapi dulu dia masih terlalu naif.







Setelah itu Jungkook dan Taehyung memilih beristirahat di kamar sekalian membersihkan diri karena cuaca siang ini sangat panas membuat tubuh mereka sedikit lengket karena tadi sempat mampir ke Supermarket untuk membeli kebutuhan pokok. Sebenarnya Jungkook sudah menyarankan agar maid yang pergi berbelanja namun Taehyung menolak tegas. Taehyung beralasan jika dia ingin memastikan sendiri kualitas barang-barang yang akan dibeli terlebih soal bahan makanan.







Selesai membersihakan diri, kini Taehyung dan Jungkook serta TaeJun menikmati makan malam pertama mereka sebagai keluarga yang utuh. Sungguh suasana ini membuat hati Taehyung menghangat mengingat tak ada kehangatan dalam keluarganya di Daegu . Taehyung selalu mengsugesti dirinya bahwa mungkin keluarga yang dibangun ayahnya tidak sehangat keluarga lain namun tidak untuk keluarganya. Taehyung ingin memberikan yang terbaik untuk keluarga terlebih anak-anaknya kelak.







Selesai makan malam, ketiganya kembali ke kamar. Awalnya Jungkook bingung kenapa Taehyung membawa TaeJun ke kamar mereka padahal Jungkook sudah menyiapkan kamar khusus untuk anak semata wayang mereka. Kamar yang sengaja didesign dengan tema Ironman, tokoh super hero kesukaan Jungkook.







"Kamar itu terlalu luas. Aku tidak tega membiarkan TaeJun sendirian disana." Ucap Taehyung yang sedang mengusap-usap punggung TaeJun yang sudah nampak sedikit mengantuk.








"Apa kita perlu menyewa jasa pengasuh bayi?" Tanya Jungkook yang juga tidur menghadap pada Taehyung. Jadilah Jungkook dan Taehyung tidur berhadapan diantara TaeJun.







"Tidak, Kook. Aku akan mengasuh TaeJun sendiri. Dan juga aku sendiri yang akan menyiapkan kebutuhanmu. Maid hanya mengurus rumah saja." Jawab Taehyung lalu memejamkan matanya sambil bersenandung lirih agar TaeJun cepat terlelap.






Jungkook tersenyum. Hatinya menghangat dan sudah tentu bahagia. Sangat bersyukur bersanding dengan Taehyung yang begitu sempuran baginya.







"Aku mencintai kalian." Ucap Jungkook lalu mengecup kening Taehyung dan Taejun bergantian. Melingkarkan tangannya pada pinggang Taehyung dan ikut memejamkan mata.
















End

Terima kasih sudah setia membaca fanfic saya...semoga kalian suka ya 😊

Sampai jumpa lagi di fanfic saya yang lain...
Borahae 💜

YOU (KOOKTAE/KOOKV) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang