HAPPY READING GAISS
.
.
.
_________________________________________#Flashback On
ALVINO POV
*Drettt..drett..
( Notifikasi pesan masuk )Alvino menatap benda pipih tersebut yg sering kali membuat layarnya menyala karena sebuah notifikasi.
" Arghhhhhhhhh " teriak alvino mengacak rambut nya frustasi.
" Den udah den, kalo emang jodoh Aden. Pasti bakalan balik deui " ucap bi Surti mencoba menenangkan alvino.
" Tapi bi, vino sayang Silla " lirih alvino.
" Bibi tau, Aden harus ikhlas. Mungkin Tuhan siapin yg lebih baik dari non Silla " bi Surti mencoba menguatkan hati alvino.
Kini alvino menangis dalam pelukan bi Surti, bukan karena alvino cengeng namun siapa yg rela jika orang yg kita sayangi bertunangan dengan orang lain.
Bi Surti adalah pengasuh alvino dan adiknya sejak kecil , alvino sudah menganggap bi Surti sebagai ibu kandungnya sendiri, sehingga ia tak sungkan menangis di dalam pelukan seorang art tersebut.
*Drett...drettt...drettt...dretttttt
( Sebuah notifikasi telepon masuk )Kini alvino melepaskan pelukannya. Lalu mengangkat telepon. Di layar nya tertera nama ' Ibu Ratu '
" Hallo " sapa alvino.
' Suara kamu kenapa? 'Ucap seseorang di sebrang sana khawatir.
" Gapapa, ada apa? "_Alvino
' ingat loh kalo sakit langsung minum obat , atau bilang sama bibi '
" Iya. Kenapa? "
' mamih udah booking tiket. Besok kamu sama bibi berangkat sore '
" Tapi mih , vino gk bisa. Vino ada acara di sekolah "
' terus? Mau mamih batalin gitu? '
" I'iya " lirih alvino.
' GK BISA!! KAMU HARUS PERGI BESOK! KALO Ka- '
*Tutttt....
Alvino memutuskan sambungan telpon.CRAKKK
' gk tau gue suaranya kek gimana '_authorSeketika ia membanting ponselnya ke dinding, membuat bi Surti kaget.
" Ayam ayam ayamm!! Astagfirullah , den istighosah den. Eh istighfar maksudnya istighfar " sahut Bi Surti menepuk nepuk pundak alvino.
" Lebih baik Aden istirahat ya di kamar yaa " titah bi Surti.
Alvino hanya diam mengepalkan tangannya menahan kesal dan amarah.
" Bibi antar kan " ucap bi Surti ia memapahnya ke kamar alvino.
Sesampainya di kamar.
" Bi.." ucap alvino pelan namun terdengar oleh BI Surti.
" Iya den " jawab bi Surti.
" Besok kemasin barang barang ya bi " ucap alvino sembari melangkah ke tempat tidur.
" Baik den bibi tinggal dulu " sahut Bi Surti. Meninggalkan kamar alvino.
Tak lama setelah itu.
TINGTONG...
Suara bel rumah berbunyi.Dengan segera bi Surti membuka pintu rumah.
Nampak 2 orang pemuda berdiri di sana sambil tersenyum hangat.

KAMU SEDANG MEMBACA
Masa SMK
Teen FictionMasa yang tak pernah terlupakan, dimana masa ini adalah masa terindah.