Masa SMK

UNTUKMU

Mungkin sebelumnya saya mohon maaf di chapter ini saya akan menyampaikan hal yang tak bisa diungkapkan secara langsung kepada seseorang.
.

*Teruntuk: teman dekatku dulu

Terimakasih telah membantuku dalam keadaan sulit.

Terimakasih telah menciptakan hal hal baru.

Terimakasih telah mendukung ku dalam segala hal.

Terimakasih telah menjadi sandaran jika diriku sedang kacau.

Terimakasih telah mendengarkan semua tentang keluh kesahku di kala itu.

Terima kasih telah meluangkan waktumu untuk ocehan yang tak jelas dari mulutku.

Maaf jika semuanya berjalan begitu saja.

Aku rasa hanya dirimu yang paling sempurna di mataku kala itu.

Maaf jika aku menyimpan perasaan terhadapmu di kala itu.

Maaf jika perasaanku membuatmu tak nyaman.

Maaf jika saja aku tak pernah penyampaikan perasaan ini,mungkin kita sekarang masih sama seperti dulu.

Jujur aku menyesali perbuatanku.

Jujur aku sangat kehilangan dirimu.

Jika saja waktu bisa aku gengam, aku akan memutarnya kembali dan memperbaiki kesalahan ku di kala itu.

Aku hanya ingin satu hal kepada tuhan, aku ingin kamu mendapatkan orang yang lebih baik dari dirimu sendiri.

Bahagiamu adalah bahagiaku.

Kini kabar baik.

Aku sudah ikhlas jika dirimu tak akan pernah kembali ke kehidupanku,

Aku sudah melupakan mu

Kini aku merasakan hal yang hilang di dalam diriku, kembali hadir.

Rasa di mana saat itu lebih mementingkan perasaan kini aku lebih mementingkan perjuangan dan pengorbanan untuk masa depanku.

Kini di dalam pikiranku lebih mementingkan pendidikan.

Urusan perasaan aku jadi nomor tigakan setelah menyelesaikan pendidikan dan pekerjaan.

Kini semuanya berjalan begitu saja.

Aku harap kamu menemukan orang orang sebaik dirimu.

Yang mampu membuat mu tersenyum saat sedih

Yang mampu meringankan bebanmu saat bertumpuk

Yang mampu menyemangati dirimu ketika berada di titik paling terendah.

Bahagia selalu siidiot;)

Itulah kata yang ingin aku ucapkan kepadanya, sekarang aku lega telah meluapkan semua emosiku dalam chapter ini.

Jangan lupa masih ada kelanjutan chapter9 lohh,

Ikuti teruss kisahnya:)