16 :: Hope.

7.2K 934 14
                                    

BRUKK!!

Heeseung seketika terjatuh dan pingsan dalam kondisi tangan yang memegang erat lengannya.

Tch, padahal tembakan Jungwon sedikit meleset.

Keributan yang memakan waktu hampir satu jam tersebut akhirnya berhenti.

"A-ayo kita pergi dari sini! Kita harus ke rumah sakit buat ngobatin luka Jungwon!" ujar Jake yang sedang menopang tubuh Jungwon.

"Tapi kalau ke rumah sakit kita harus bilang apa soal tembakan itu?" tanya Euijoo, saat ini ia sedang menggendong Daniel yang pingsan di punggungnya.

"Udah masalah itu kita pikirin nanti, sekarang kita balik aja dulu. Jungwon sama Daniel punya banyak luka, harus cepet cepet di obati kalau engga mereka bisa kehilangan banyak darah! Bajingan ini kita tinggalin aja, toh ga bakal ada yang nyariin" Kata Jay final.

Semua mengangguk setuju dan langsung keluar dari rumah tersebut, tadinya mereka ingin menguburkan satu satu tubuh kucing yang bergeletakan, tapi tidak sempat.

Jadi mereka terpaksa meninggalkan kucing kucing malang tersebut.

Singkat cerita, sekitar jam 7 malam mereka sudah kembali ke kota, perjalanan pulang memang lebih lama dari keberangkatan karena tadi jalanan macet.

Dan sepanjang perjalanan memang tidak ada rumah sakit, jadi mereka terpaksa membawa balik ke kota dan mengobati Jungwon yang lukanya parah dengan seadanya, setidaknya agar darahnya berhenti mengalir sedikit sedikit.

Daniel belum bangun dari pingsannya, atau mungkin udah bangun tapi kebablasan tidur?

"Kita bawa mereka ke My Soul Hospital atau Family Hospital?" tanya Nicholas selaku sang penyetir ketika mobil sedang berhenti di lampu lalu lintas.

"My Soul aja gimana? Lebih deket" usul Jay.

"Oke"

Ketika lampu sudah menunjukkan warna hijau, Nicholas langsung melajukan kembali mobil milik Sunghoon.

Tapi sebentar, sepertinya ada yang menjanggal.

"Nyuk, hari ini kita semua gak masuk sekolah apa udah ada yang ijin ke guru kelas?"

Seketika semua terdiam, iya juga ya kan ini hari selasa?

"NJING LUPA IJIN KE GURU KELAS GUE!" kata Jake heboh membuat Jungwon yang tidur disampingnya seketika terbangun.

Udahlah lututnya sakit, kupingnya seketika budeg pula. Poor Jungwon.

"Jay lu belum ijin?!" tanya Euijoo selaku teman sekelas Jay.

"Mana sempet anjir, gue hari ini kek orang bloon asal lu tau!" sewot Jay.

"Udah udah, besok aja ijinnya. Sekalian besok ga masuk, gue capek njir. Jungwon ijin sakit aja, ortu lu ga di sini kan?"

Pertanyaan Sunghoon di balas gelengan oleh Jungwon, yang artinya benar ortunya tidak ikut kembali bersamanya ke korea.

Masalah ijin sekolah pun terselesaikan, tak lama kemudian mereka sampai di My Soul Hospital.

Mereka langsung membawa Jungwon dan Daniel ke UGD.

Psycho? It's N̶o̶t̶ Okay || HeeJay ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang