Bagian 1 : Omega Dominan

5K 468 37
                                    

Note : Klo garis miring Sanji pov

***

Ohayo mina san..! Namaku adalah Vinsmoke Sanji, panggil saja Sanji. Aku merupakan seorang Omega Dominan dari keluarga Vinsmoke, berusia 24tahun. Saat ini aku sedang menunggu nilai dari tugas yang sudah ku kumpul sekitar 2 minggu lalu. Kuliah di salah satu universitas ternama bukanlah hal yang menyenangkan, tapi lady di sini tak main-main jadi bisalah aku maafkan fufu.

"Lady yang berlalu lalang jalan di lorong ini sangat luar biasa oy oy" Gumam Sanji yang sedang duduk di depan pintu ruang dosennya itu dan tentunya mimisan yang terus mengalis di hidungnya. Terlihat banyak sekali mahasiswi yang berlalu lalang dengan aroma yang sangat nikmat( parfum maksudnya :) ) Surga duniawi, itu yang Sanji pikir.

Aku tak peduli kalian memanggilku ero ataupun mesum ini, asal aku bisa melindungi lady aku tak masalah dan tentunya, asal Nami swuaann berada di dekatku aku tak masalah.

Seorang wanita paras cantik namun imut dengan rambut panjang oren nya ini memukul kepala Sanji cukup keras hingga membuat Sanji senang.

"Nami swuaaannnnnn!~~~~"  sebut Sanji membuat orang-orang yang di sana mengalihkan padangan mereka ke arah Sanji dan Nami. Mereka langsung berbisik-bisik sambil melirik Sanji di sana.

"Eh, itukan orangnya..."
"Benar, walau dari keluarga kaya dan terpandang tapi seorang omega bukankah harusnya anak seperti itu dibuang saja.."
"Kalau aku melahirkan anak Omega aku akan langsung membuangnya 100%"
"Tapi ada hubungan apa si Nami itu dengan orang seperti dia?"
"hah! jangan bilang.."

Nami yang mendengarkannya itu langsung melirik mereka-mereka yang membicarakan orang sembarangan, ini seeing terjadi mereka membuat rumor-rumor gak jelas di sekolah tapi Sanji tak begitu menghiraukan nya untung saja. Ingin sekali Nami menyampiri dan menyahuti omongan dan perlakuan diskriminasi mereka ini. Tapi Sanji menyadari hal itu dan langsung mengalihkan perhatian Nami dengan pertanyaan.

"Nami san, apa yang membuatmu datang kemari? jangan bilang.." Bilang Sanji dengan ekspresi syoknya. "Kamu kangen sama aku--"

"BUKAN!" Pukul Nami lagi lol

"Malam ini adalah acara ulang tahun Robin, Robin meminta untuk kamu datang..." Ujar Nami sambil memberikannya sepucuk kertas undangan untuk masuk nanti.

"Oh begitu, ku kira Nami san ingin mengajakku kencan atau sesuatu" Bilangnya dengan nada sedih, tapi Nami tau itu hanya alih-alihnya saja agar dia merasa kasian. Nami berjanji untuk tidak terjebak lagi dengan trik yang sama. Itu maaf banget pokoknya yaa.

"Jam 6 akan aku jemput, pakailah pakaian yang rapi dan menawan nanti..."

"...? Kenapa?"

"Kamu mencari seorang mate kan? Bukankah ini ajang yang bagus untuk mencari seorang Alpha? Aku pergi dulu ada kelas sampai nanti" Ujar Nami lalu pergi begitu saja meninggalkan Sanji yang sedang menatap kertas undangannya itu.

"Tapi Nami san... aku sudah menemukannya..."

***


Mobil yang terus-menerus datang dan pergi dari gerbang rumah yang begitu mewah. Dan salah satunya adalah mobil milik Nami yang langsung menarik perhatian banyak orang yang datang dan turun dari mobil ini.

Saat Nami dan Sanji turun mereka bertemu dengan 2 orang yang familiar bagi mereka berdua. Dengan tubuhnya yang jakung dan besar ini siapa yang tak memalingkan pandangannya.

YoUR SmELL // ZoSanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang