I thought I was ready. I was not.
Ternyata gue masih punya ketakutan yang sama. Masih punya luka yang sama. Gue mikir, apa yang salah sama alasannya? Sama ucapannya? Nggak ada. Semuanya kayak make sense di kepala. I get the logic, I really do. Tapi gue nggak ngerti kenapa rasanya masih menyakitkan.
Ternyata, gue yang belum siap. Gue yang masih terluka.
YOU ARE READING
Book of Unwanted Feelings
RandomHow I paint all those emotions that has been bothering me ever since