bagian 38

9.5K 370 12
                                    

Hari ini damar dengan sengaja mengunjungi cafe zoya dengan dalih ingin bertemu anaknya

Damar duduk disalah satu bangku pengunjung ditemani oleh bumi

"Daddy..daddy tau gak?"tanya bumi

"Engga"jawab damar

"Ish daddy ini gimana cih..masa apa apa nda tau"ujar bumi

"Sayang gimana daddy mau tau kalo kamu engga kasih tau"ujar damar

"Tapi mama tau"ujar bumi

"Emangnya tau apa?"tanya damar

"Lima hali lagi bumi ulang tahun"ujar bumi

"Ohhiyaa??coba daddy tanya yang keberapa tahun?"tanya damar

"Yang ke..hmm...satu..dua..sepuluh..tiga..lima..empat"bumi menghitung dengan jarinya

"Yang ke empat daddy"ujar bumi semangat

"Bumi salah itungnya harusnya satu dua tiga baru empat"ujar damar

"Ohh gitu ya dad hihihi"bumi menutup mukanya malu

"Bumi mau apa dari daddy?"tanya damar

"Hmm enda mau apa apa coalnya keinginan bumi udah telkabul"ujar bumi

"Apa itu?"tanya damar

"Tahun kemalin bumi beldoa bial nanti bumi kalo ulang tahun lagi bumi mau ulang tahun sama daddy bial bumi enda diejek anak halam lagi"tutur bumi

Damar terdiam, dia merasa sangat teramat bersalah

"Emm..itu kan keinginan bumi tahun lalu, kalo keinginan bumi tahun sekarang apa?"tanya damar

"Emm..bumi pengen pelgi libulan sama mama sama daddy liat pololo"ujar bumi

"Pololo?pololo itu apa?"tanya damar

"Ish daddy enda selu..masa pololo aja enda tau"kini putra semata wayangnya merajuk mencebikan bibirnya lucu dan alis yang menukik tajam

Tak lama kemudian zoya menghampiri ayah dan anak itu

"Kenapa anak mama cemberut kaya bebek?"tanya zoya

"Bumi kecel sama daddy masa pololo aja enda tau"ujar bumi

"Emangnya pololo itu apa mom?"tanya damar

Zoya sedikit menahan tawa, sudah tau anaknya itu belum bisa mengucapkan R

"Pororo bukan pololo"ujar zoya

"Ohh pororo, bumi sih daddy kan engga ngerti"ujar damar

"Ish bumi kan enda bisa ngomongnya"ujar bumi

"Emang ada apa tiba tiba ngomongin pororo?"tanya zoya

"Itu bumi kan sebentar lagi ulang tahun bumi pengen di ulangtahunnya kali ini dia pengen liburan sama mama dan daddy liat pororo"ujar damar

"Ohhh"jawab zoya

"Tapi pororo itu hewan apa?"tanya damar

"Pinguin"ujar zoya

"Ohh kirain bebek"ujar damar

"Mana ada bebek warna biru"ujar zoya

"Mungkin aja sewa hairstylist"jawab damar ngasal

"Hah terserah"ujar zoya

"Ohiya ini kan taun pertama aku ngerayain ultah anak kita, emm biar aku yang urus acaranya ya?nanti aku bisa sewa satu hotel penuh"ujar damar

"Engga usah berlebihan cukup dirumah aja acara kecil kecilan undang temen-temen deketnya bumi aja"ujar zoya

"Tapikan-"

Marriage By Mistake[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang