not an antagonis 29

6.1K 410 17
                                    


Semua akan indah pada waktunya.

________________________________

"Els bangun.." teriak mama tidak biasanya, Ya mungkin karena els bergadang menonton film tadi malam.

"Kenapa ma kan hari ini libur"sahut els dengan suara khas orang bangun tidur.

"Buruan bangun ,kamu bantuin mama buka jagain toko kue"ucap mama.

Sebenernya els masih ngantuk maunya  lanjut tidur saja sih.

"Iya ma bentar" els pergi kekamar mandi keadaan masih mengantuk.

....

Vanya sedang sibuk dengan memilih baju "bagus yang mana ya??"gumam vanya sambil memilih baju yang pas.

"Mau kemana lo pagi pagi gini"abangnya vanya siapalagi kalau bukan sih dani.

"Bang kalo masuk kamar gue tuh ngetok dulu!,bikin kaget tau"oceh vanya.

Dani dengan wajah tanpa dosa masih sibuk tidur tiduran dikasur adiknya.
"Jawab dulu mau kemana loh"tanya dani.

"Mau pergi ,tapi masih entar malam perginya"sahut vanya santai.

"Gilee..ini masih pagi tapi udah sibuk aje"ucap dani.

"Udah abang keluar aja sana!! Ganggu "usih vanya pada abangnya.

"Loh mau kemana ??"tanya dani .

"Gue mau pergi ,bareng pujaan hati gue jadi harus cantik"ucap vanya sambil membayangkan wajah ivan.

"Berdua aja "sahut dani melihat adik kecilnya yang sedang menghayal.

"Gak sih rame rame"sedih vanya.

Dani melihat itu malah tertawa seakan mengejek vanya"gue kira loh di ajak dia "

Vanya hanya kesal saat abangnya malah mengejek dia.
Vanya belum tau kalau ivan sudah memiliki pacar yaitu els.

...

Els sudah siap untuk membantu mamanya menjagain toko kue yang baru di buka.

"Udah ma ,yuk"ajak els.

"Kamu lama banget ,mama tungguin dari tadi"oceh mama pada anaknya.

"Maaf mamaku"ucap els dengan cengir kudanya.

Els membantu mama untuk melayanni pembeli kue ditoko yang baru buka ini ,sunggu els tak perna berfikir hidupnya akan sampai begini dimana yang dulu hidup penuh drama ,berperan menjadi antagonis dikehidupan orang lain hanya untuk mendapatkan kasih sayang papa dan zidan  namun sekarang ia tak lagi menjadi orang lain dikehidupannya.

"Masih ada lagi kak??"tanya els pada seorang pembeli itu.

"Sudah mbak "sahut pembeli itu.

Ya walaupun els tak terlalu suka dengan panggilan mbak itu tapi sudah cukup terbiasa sekarang.

"Gimana els enakkan kerja "tanya mama dengan wajah ejekanya.

"Enak banget ma"sahut els dengan berat hati .

Mama hanya tersenyum mendengar sahutan anaknya itu.

"Hallo mama cantik!!"teriak ica urat malunya sudah putus.

"Berisik ica"cetus nanda.

"Ih apaansih kan gue lagi happy "balas ica dengan cemberut.

Els sudah malas melihat tingka temanya yang tak tau tempat kalau beradu mulut"ada apa nih "tanya els.

"Kamikan mau mengucapkan selamat pada mama ita ,atas membukaan toko kuenya"sahut nanda .

"Bener tuh"setujuh ica.

not an antagonis (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang