09. Charon

30 10 7
                                        

Jakarta, 22 Juni 2025

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jakarta, 22 Juni 2025

Peredaran jangka panjang dalam kurun waktu yang tak singkat juga, tentang si kakak laki-laki satu-satunya yang Nix miliki. Mungkin kami telah berteman cukup lama dan sering menghabiskan banyak waktu bersama akhir-akhir ini, dari ayah Nix yang dia bilang Pak Lurah gagal dan mama Nix si wanita tangguh yang hobi membicarakan tentang masalah tetangga sebelah.

Hanya ada satu orang yang belum aku temui sama sekali, Nix bilang aku tidak akan suka jika bertemu dengan kakaknya yang cerewet, jahil dan suka ikut campur urusan orang lain.

Dia Charon, mungkin Nix tidak menyadari satu hal bahwa namanya dan sang kakak bukan hanya tentang mitologi Yunani yang sangat di gandrungi kedua orang tuanya, namun dalam artikel yang aku baca keduanya Nix dan Charon adalah dua satelit terdekat dan terluar dari si kecil terlupakan 134340.

Dan tentang Renjun yang telah menghilang selama 62 hari ini, hilang kabar dengan setumpuk rindu cukup menyulitkanku. Aku masih menerima bungkusan roti dan sekotak susu yang telah Renjun titipkan pada Zara, tapi harus kamu tahu Renjun sebungkus roti coklat dan sekotak susu tak dapat membendung rasa rindu untuk saling menyapa dan bertatap pandangan.

Hari itu saat pertama kalinya dalam hidupku untuk menceritakan tentang dongeng kita yang nampak nyata, ini bukan putus asa Renjun hanya saja aku sedang mencoba cara apapun untuk melihatmu kembali berdiri dihadapanku.

Nix membicarakan tentang cerita seribu origami burung bangau yang dapat mengabulkan permintaan, maka hari itu Tuhan seperti telah mengatur semuanya tentang apa yang seharusnya dia kehendaki, kami yang dalam maksudnya adalah aku, Nix dan Charon berencana membuat seribu burung bangau meski harus membodohi Charon dengan bilang bahwa ini tugas prakarya kami, padahal aku sendiri tidak satu sekolah dengan adiknya.

"Biarkan saja Charon membantu, tetap bodohi dia agar dia mau Rhea"

Charon terlihat seperti laki-laki dingin dan sok keren saat kau pertama kali bertemunya, tapi akan aku pastikan jika semua yang kalian fikirkan salah. Ya, benar kata Nix tentang kakaknya yang cukup menyebalkan karena itu yang aku lihat saat telah mengenalkan, dia sering mengganggu, menjahiliku atau sekedar terus mengoceh tentang berbagai lawakan yang tak lucu.

"Kalau kalian mau mendengar pendapatku, aku akan bilang jika ini sia-sia membuat seribu burung bangau untuk satu permintaan terdengar konyol Nix, sebaiknya kau pergi ke Masjid untuk sholat dan meminta kepada Allah"

Kata-kata Charon benar saat itu, aku sendiri mulai merasa jika ini konyol karena dengan apa yang aku lakukan seperti memperlihatkan jika aku meragukan kekuasaanNya, sangat mengecewakan Rhea, jika ibu dengar mungkin dia akan marah.

Diary Rhea 134340 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang