I Don't See This Love Ever Ending [Completed]

Ever Ending-2

Hai hai...

Update!

Jangan Lupa Vomment_ya.
.....

Setelah kejadian kemarin malam Mabel mengajak teman-temannya untuk bertemu, ia merasa sangat membutuhkan seseorang untuk mendengarkan kisahnya, mencurahkan isi hatinya, Biasanya setiap masalahnya ia selalu menceritakan kepada Michael tetapi saat ini dia tahu bahwa hal itu akan sulit untuk dilakukannya, mengingat masalah nya berhubungan dengan Michael.

Matanya membengkak, wajahnya pucat ia kelelahan menangis semalaman, sudah ia mencoba untuk menutupinya dengan menggunakan make up tapi tetap saja matanya hitam dan membengkak.

Mabel sadar bahwa saat ini ini ia nampak menyedihkan, ia terbiasa tampil dengan maksimal ketika diluar karna banyak penggemar yang yang berada di sekelilingnya tapi saat ini dia tidak berpikir ke hal itu dia tidak bisa memikirkan hal lain kecuali kisah cintanya yang saat ini sudah mulai retak.

sesampainya di sebuah restoran di tempat pertemuannya dengan para sahabatnya, Mabel dengan cepat melangkah masuk ke sebuah ruangan privat yang sudah sudah dipesan oleh para sahabatnya.

Dengan pelan ia membuka pintu ruangan dan ia melihat teman baiknya kaget melihat dirinya yang berpenampilan aneh dari biasanya tetapi dia tidak peduli tentang tanggapan para sahabatnya saat ini ia ingin mencurahkan apa yang ia rasakan.

"Mabel, ada apa dengan matamu?" Tanya Aurel menatap lekat kearah mata Mabel yang membengkak.

"kamu tampak pucat" ujar Kyra dengan wajah bingung melihat tampilan Mabel.

"Sepertinya suasana hatimu sedang buruk" ujar Jovanka lagi mendekat kearah Mabel.

"Apa yang harus kulakukan?" Isak Mabel tiba-tiba seedangkan para sahabatnya langsung kaget dan berdiri kearah Mabel untuk menenangkan sahabatnya tersebut.

"Duduklah terlebih dahulu" ajak Jovanka menarik lengan Mabel kearah meja mereka.

"Hey, ada apa Mebel, jangan menangis aku jadi ikut sedih" ujar kyla Dengan mengusap lembut bahu Mabel yang menunduk dengan menangis kecil.

"Pasti ini berhubungan dengan Mickael" ujar Aurel sambil menyesap wine nya dengan santai.

Sedangkan para sahabatnya yang lain langsung menatap kearah Aurel sebentar lalu menatap kearah Mabel untuk memastikan perkataan Aurel.

Mabel menunduk sedih dengan mata berkaca-kaca, ia tidak tau lagi Dengan cara apa ia menjelaskan nya, dia tau bahwa para sahabatnya selalu berpikir bahwa kekasihnya tidak akan pernah selingkuh karna mereka sudah menjalin hubungan sudah sangat lama bahkan bertahan sampai saat ini.

"Apa dia selingkuh darimu?" Tanya Aurel lagi, merasa asing dengan ekspresi wajah Mabel.

"Cihhh, Pria bajingan itu!" Maki Jovanka seketika dia bisa tau apa yang dikatakan Aurel adalah benar, melihat Mabel tidak dapat berucap lagi.