I Don't See-34

1.2K 48 15
                                    

Update!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Update!

Semoga suka.

Jangan lupa Vomment.😊❣️

....

Mendengar bahwa ia kedatangan tamu yang sudah sangat lama ia rindukan, membuat Mabel sangat bersemangat untuk turun ke bawah melepas rindu, sudah sangat cukup lama bagi mereka tidak bertemu karna kesibukan masing-masing, walau ia menyadari bahwa tidak ada waktu yang tepat untuk berbincang seperti biasa.

Mabel meraih bajunya, memakai nya dengan cepat, menyisir rambutnya cepat tampa mempoles sedikit wajahnya, ia berlari dari kamar nya dengan sedikit pelan, menyadari bahwa ada kehidupan dalam perut, bagaimana pun akan sangat berbahaya jika ia terjatuh mungkin ia akan mendapatkan kemarahan sang Ayah yang begitu khawatir tentang keadaan nya terutama bayi yang ada dalam perutnya.

"Hey! Girls!" teriak Mabel kuat lalu menuruni tangga kearah tamu, yang sedang duduk manis menunggu dirinya.

Disisi lain Para sahabatnya hanya menatap nya dengan wajah garang, hal itu membuat Mabel memperkecil langkahnya saat tepat pada langkah tangga terakhir, ia tersenyum kecil tapi tetap saja para sahabatnya menatap nya dengan wajah datar bahkan menatap tajam kearah nya.

Ia bergumam pelan "kalian tidak merindukan ku?" Cicit Mabel menunduk kepalanya.

"Kamu sangat jahat Mabel" ujar Kyra cepat lalu meraih tubuh Mabel kedalam pelukannya, menangis keras melihat keadaan sahabatnya. Ia begitu kaget mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada sahabat nya tersebut.

Mabel terdiam mendengar ucapan Kyra dia kaget dan bingung untuk menanggapi situasi mereka yang nampak sangat membingungkan baginya. Tapi ia tetap membalas pelukan sahabatnya tersebut. Dan mengusap lembut punggung sahabat, sampai ia menghentikan pergerakan nya ketika mendengar perkataan sahabat tersebut.

"Kenapa kamu menutupi keadaaan mu pada kami Mabel" tangis Kyra pecah. Mendengar hal itu Jovanka dan Aurel menatap Mabel dengan mata berkaca-kaca."kamu membuat kami seperti orang asing, apa kami tidak berarti sama sekali bagimu Mabel? " Isak Kyra menangis dalam pelukan Mabel yang hanya menangis diam. "Kita sudah bersahabat cukup lama, kita sudah berjanji untuk bercerita setiap ada masalah, tapi kau bahkan enggan bercerita pada kami, apa kau tau kami merasa bahwa kami tidak berguna sebagai sahabat mu Mabel"

"Tidak, kalian sahabat terbaik ku, maaf kan aku, aku hanya tidak mau kalian ikut dalam masalah ku"

"Kamu wanita jahat," ujar Jovanka cepat mendengar alasan yang tidak masuk akal bagi mereka, " masalah mu adalah masalah kami Mabel, jika kamu punya masalah, kita akan membicarakan nya secara bersama untuk mendapatkan solusinya, bukan menanggung nya sendiri," ujar Jovanka mengusap pipinya sambil memutar tubuhnya berbalik dari hadapan para sahabatnya, ia sangat jarang menangis dihadapan orang lain. Dia lebih suka menangis sendiri dikamar Tampa satu pun orang tau keadaannya.

I Don't See This Love Ever Ending [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang