I Don't See This Love Ever Ending [Completed]

This Love-24

Update!

For you : 🔞 explicit scene.

kuharap yang baca bijak ya. saya sudah cukup umur untuk menulis ini dan saya harap pembaca saya juga cukup umur untuk membaca tulisan saya ini.

Huh.

Kumohon.🥺

Oke.

Cukup.

Jangan lupa Vote, Comment.

Semoga suka.😌

.....

Mabel memejamkan matanya, ia seakan tuli akan ucapan pria itu, dari awal pria itu menghampirinya, mengucapkan kata maaf berulang kali, mengakui kesalahannya, semua terdengar jelas oleh dirinya. Ia hanya berpura-pura untuk terlihat tidur. Dia kesulitan memikirkan hari ini, hanya berdua di apartemennya, walau hanya membantunya saja, tapi terlihat jelas pria itu setiap memandangnya, penuh kerinduan dan tersirat rasa penyesalan mendalam.

Sampai akhirnya ia mendengar jelas ungkapan cinta dari mulut Michael, membuat rasa aneh dalam tubuh memberontak, saat mata mereka bertemu, ia tidak tau harus bagaimana menyampaikan bahwa ia begitu bahagia mendengar ucapan cinta itu setelah satu tahun mereka tidak bersama.

Seperti dulu, pria itu selalu menatapnya penuh kekaguman dan kerinduan, menyampaikan bahwa dirinya begitu berarti bagi pria itu.

Bahkan air matanya menyampaikan bahwa ia terharu dengan ucapan kejujuran yang disampaikan pria itu, dia mengenal Michael, sangat mengenal pria itu, ucapan pria itu, rasa bersalahnya terucap penuh dengan kejujuran.

Tampa ia sadari pertahanannya runtuh, ia tidak ingin pria itu pergi dari hidupnya lagi, walau sadar hal yang dilakukannya adalah sebuah kesalahan besar, karna menerima permohonan maaf pria itu dengan mudah nya, mengingat pria itu pernah menyakiti nya sangat dalam.

Dia memberanikan diri untuk melakukan apa yang dia pikirkan, seolah resiko yang ia terima akan dia pikirkan setelah semua yang ada dalam benak nya tersampaikan, ia menarik tengkuk Michael, mengecup lembut pria itu, hanya menggerakkan bibirnya secara perlahan, ia tidak peduli jika pria itu tidak membalasnya, dirinya hanya ingin terbuai dengan ucapan manis Michael yang membuatnya akal sehatnya hilang untuk sesaat.

Sampai ciuman itu terbalas dan terasa lebih intim ketika bibir itu saling menyentuh satu sama lain, memperdalam ciuman itu, sampai tautan ciuman itu terasa kuat dan sesak karna pasokan udara disekeliling mereka terasa semakin menipis.

Michael memejamkan matanya dikening Mabel dengan nafasnya yang tak beraturan, ia menggeram seksi "kau yang memulai nya Bby" sambil menatap mata Mabel yang menatap nya secara lembut, seakan wanita tau apa yang sedang dilakukan nya, menyadari bahwa Mabel tidak menolak, Michael melanjutkan aksinya dan mengarahkan bibirnya kerahang wanita itu, mengecup lembut untuk pertama, ia menghirup aroma bunga yang begitu wangi dari tubuh wanita itu. Mendengar Mabel menggeram seksi, semakin membuat Michael bersemangat, ia mengigit pelan leher jenjang mulus itu, memberi tanda kepemilikan nya, dan tangannya yang mulai bereaksi di perut datar Mabel.